Buat Vlog di Pantai Tanjung Sitap, Wisatawan Gresik Tewas Jatuh dari Tebing

Evakuasi korban. (Istimewa)

MALANGVOICE – Keganasan ombak di pantai Malang Selatan kembali memakan korban. Kali ini di Pantai Tanjung Sitap, Sumberbening, Bantur.

Dua korban terseret ombak pada Ahad (30/5) kemarin. Satu korban ditemukan meninggal dunia bernama Nor Khamim (36). Sedangkan Moh Ali Mas’ud (31) berhasil selamat dengan mengalami luka.

Kapolsek Bantur, AKP Slamet Subagyo mengatakan, dua korban merupakan warga Kabupaten Gresik.

Menurut Subagyo, kedua wisatawan tersebut datang bersama dua orang lainnya ke Pantai Banyu Meneng pada Sabtu (29/5) sekitar pukul 21.00 WIB.

“Keesokan harinya (Ahad 30/5) sekitar pukul 10.00 WIB, korban beserta 4 orang temannya berjalan kaki naik Gunung Tanjung Sirap. Selanjutnya, korban memotret dan membuat vlog,” jelasnya.

Saat hendak turun, tiba-tiba ombak datang dan mengempas dua wisatawan tersebut, yang membuat dua korban itu terjatuh dari tebing dengan ketinggian 15 meter dari permukaan air laut.

“Ali Mas’ud berhasil selamat karena berpegangan pada karang dan mengalami luka-luka, dan langsung dilarikan ke Puskesmas Bantur untuk mendapatkan perawatan,” jelasnya.

Nahas bagi Nor Khamim tidak bisa menyelamatkan diri. Ia ditemukan nelayan Kondang Merak dalam keadaan meninggal dunia.

“Korban ditemukan kemarin sekitar pukul 13.30 WIB di Pantai Bedali Putih dalam keadaan meninggal dunia. Untuk korban meninggal dunia, langsung dibawa ke kamar mayat RSSA,” tukasnya.

Sebelumnya laka laut terjadi di Pantai Batu Bengkung. Enam orang menjadi korban dan empat orang tewas serta satu masih dinyatakan hilang. Sedangkan satu korban lain selamat.(der)