BNI Ajak UMKM Tingkatkan Literasi Digital Sebagai Motor Pemulihan Ekonomi Nasional

Pemimpin BNI Wilayah 18 Malang Beby Lolita Indriani. (Mvoice/Humas PWI Malang Raya).

MALANGVOICE – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI/kode saham: BBNI) mengajak UMKM untuk meningkatkan Literasi Digital agar dapat meningkatkan kapasitas bisnis Usaha Kecil dan Menengah (UMK) atau Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah (UMKM) demi pemulihan ekonomi Nasional.

Untuk mendukung realisasi program digitalisasi UMKM di tengah potensi pemulihan ekonomi, BNI proaktif berpartisipasi dari berbagai pihak seperti Pemerintah, Asosiasi dan industri pendukung lain.

Pemimpin BNI Wilayah 18 Malang Beby Lolita Indriani menyampaikan bahwa BNI memiliki berbagai solusi transaksi digital yang dapat digunakan untuk memudahkan transaksi perbankan bagi nasabah khususnya Usaha Kecil dan Menengah (UMK).

“Kami (BNI) memberikan solusi untuk memudahkan UMKM dalam menerima pembayaran secara non tunai menggunakan kartu debit, kartu kredit, dan aplikasi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS),” ucapnya, dalam keterangan tertulisnya, beberapa waktu lalu.

Untuk itu, lanjut Beby, BNI memberikan solusi perluasan layanan melalui pihak ketiga sehingga UMKM dapat melakukan kerjasama dengan BNI menjadi BNI Agen46 sekaligus mendapatkan keuntungan berupa pendapatan tambahan dari bagi hasil atas setiap transaksi.

“Potensi digitalisasi UMKM ini sangat besar. Kami akan terus berpartisipasi dari berbagai pihak sambil mengoptimalkan semua channel layanan digital banking yang kami miliki,” jelasnya.

Menurut Beby, BNI juga memiliki aplikasi BNI Mobile Banking yang dapat diakses melalui smartphone untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan pembayaran, dan melihat rincian transaksi.

“BNI selalu berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi melalui pertumbuhan bisnis UMKM dan bisnis digital,” tegasnya.

Selain solusi berupa pembayaran digital, Beby menerangkan perseroan juga memiliki berbagai solusi pembiayaan bagi UMKM yang dapat mengakomodir kebutuhan modal untuk berbagai segmen dan sektor usaha seperti KUR dan BNI Wirausaha.

“Bahkan, untuk UMKM yang memiliki orientasi ekspor, BNI juga memilik solusi untuk membantu UMKM dalam melakukan ekspor yaitu BNI Xpora. Pengajuannya juga sangat mudah dimana UMKM cukup mendatangi outlet BNI terdekat. BNI Wilayah 18 sendiri memiliki 84 outlet BNI yang tersebar di 25 Kota/Kabupaten dari Pacitan sampai Banyuwangi,” pungkasnya.(der)