Baru Dilaunching, Sudah 27 Ribu Kendaraan Lintasi Tol Mapan

Kondisi Jalan tol Malang-Pandaan yang dipadati pengendara. (Istimewa/Humas Jasamarga).

MALANGVOICE – Usai diresmikan pada Senin (14/05) oleh Presiden Joko Widodo, Jalan Tol Pandaan-Malang (Mapan) dipadati kendaraan yang ingin melalui jalan tol tersebut.

Direktur Utama PT Jasamarga Pandaan Malang (JPM) Agus Purnomo dalam rilis tertulisnya menyampaikan, sejak beroperasinya tanpa tarif, pada Sealsa (14/5) kemarin (Hari pertama), terpantau sebanyak 27.163 kendaraan yang mengakses jalan tol ini yang didominasi dengan kendaraan golongan I.

“Dari jumlah tersebut, ada 13.455 kendaraan yang mengakses jalan tol menuju Pandaan, dan sebanyak 13.708 kendaraan menuju Malang,” ungkapnya.

Banyaknya jumlah kendaraan yang mengakses jalan tol Mapan ini, lanjut Agus, diprediksi jumlahnya akan selalu bertambah, terutama pada akhir pekan.

“Dengan adanya jalan Tol ini dapat mempersingkat waktu tempuh dari Surabaya menuju Malang atau sebaliknya yang hanya bisa ditempuh 1 hingga 1,5 jam, dibandingkan lewat jalan arteri dengan memakan waktu tempuh 2 hingga 3 jam,” jelasnya.

Berdasarkan data JPM, tambah Agus, jalan tol Mapan ini, memiliki panjang total sejauh 38,488 kilometer, yang terbagi tiga seksi, yakni seksi I Pandaan-Purwodadi sepanjang 15,475 kilometer, Seksi II Purwodadi-Lawang sepanjang 8,50 kilometer dan Seksi 3 Lawang-Singosari sepanjang 7,51 kilometer.

“Sebenarnya ada lima seksi, namun yang sudah selesai dan diresmikan oleh Presiden Jokowi yaitu seksi I hingga seksi III. Tapi, untuk seksi IV Singosari-Pakis sepanjang 4,75 kilometer, akan kami buka secara fungsional guna meningkatkan pelayanan arus mudik dan balik Lebaran 2019,” ulasnya.

Sebenarnya, Agus menjelaskan, untuk seksi V Pakis-Malang sepanjang 3,113 kilometer, masih dalam tahap konstruksi, dan saat ini progresnya telah mencapai 37.293 %.

“Di jalan tol Mapan ini memiliki lansekap indah. Untuk itu, masyarakat banyak yang mengakses jalan tol ini,” pungkasnya. (Hmz/Ulm)