Banyak Kontribusi Positif, Peran Perempuan dalam Politik Kian Terdepan

Bupati Malang, Rendra Kresna (dua dari kiri), menghadiri Talk Show Nasional 'Politik Itu Cantik' di Hotel Ijen Suites. (Istimewa)
Bupati Malang, Rendra Kresna (dua dari kiri), menghadiri Talk Show Nasional 'Politik Itu Cantik' di Hotel Ijen Suites. (Istimewa)

MALANGVOICE – Bupati Malang, Dr Rendra Kresna, menilai, saat ini peran perempuan dalam berbagai bidang tak bisa diremehkan. Banyak kontribusi positif, khususnya dalam dunia politik yang melibatkan perempuan, sehingga perannya tidak diragukan lagi.

Hal tersebut diungkapkan dalam Talk Show Nasional bertajuk ‘Politik Itu Cantik’ di Hotel Ijen Suites, Malang, Sabtu (27/1). Dalam acara itu, hadir beberapa narasumber yakni Bakal Calon Wali Kota Malang, Dr Ya’qud Ananda Gudban, Ketua Umum PSI, Grace Natalie, Politisi PKB, Arzeti Bilbina serta politisi PDIP, Rieke Diah Pitaloka.

Nama-nama itu adalah contoh perempuan yang mampu mengambil peran dalam berpolitik. Dijelaskan Rendra, bukan lagi rahasia umum bila saat ini banyak tokoh perempuan memberi kontribusi positif terhadap pembangunan baik pada taraf nasional maupun regional.

Ketua DPW Partai Nasdem Jawa Timur itu memberikan contoh, sebelum era masehi, ada banyak tokoh yang namanya sudah dilukis dalam buku sejarah. Bahkan, pada era kemerdekaan, nama Tjoet Nyak Dien, Kartini dan sebagainya adalah tokoh perempuan yang mampu memberi kontribusi positif.

“Peran wanita saat ini sudah terdepan dan kita sudah tidak lagi relevan mempermasalahkan perbedaan gender pada era sekarang,” kata Rendra Kresna.

Pada acara yang dihadiri ratusan peserta itu, Rendra Kresna sempat melontarkan pujian terhadap salah seorang narasumber, Dr Ya’qud Ananda Gudban. Ini tak lepas dari kiprah perempuan yang akrab disapa Nanda itu.

Menurut Rendra, sosok Nanda bukanlah politisi yang ujug-ujug ada, melainkan tercetak dari bawah dengan karier berjenjang di organisasi. “Dua periode menjabat sebagai anggota DPRD Kota Malang dan aktif di berbagai organisasi menunjukkan Nanda Gudban adalah sosok yang luar biasa,” ujarnya.

Tak hanya itu, Rendra juga menilai bahwa pemikiran dan gagasan Nanda sangat visioner. Ini membuktikan gelar doktor yang diraih Nanda dari Universitas Brawijaya tidak sekadar dimanfaatkan sebagai pemanis nama.

“Nanda Gudban memiliki pemikiran dan gagasan yang luar biasa. Walaupun dia tinggal di Malang namun pemikirannya internasional,” tandasnya.(Coi/Aka)