MALANGVOICE – Penemuan kedua pendaki di kawasan Hutan Tawon Songo menimbulkan pertanyaan bagi Kabid Logistik dan Penanggulangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Bagyo Setiono.
Sebab, lokasi antara Tawon Songo dengan Sumber Mani sangat jauh dan berlawanan arah. Seperti diketahui, pad Minggu (22/5) salah satu survivor diketahui mengirim pesan singkat yang mengisyaratkan bahwa keduanya berada di Sumber Mani.
Namun kenyataannya, ketika ditemukan mereka berada di Tawon Songo. Wilayah ini masuk Kabupaten Lumajang, sementara Sumber Mani merupakan daerah teritorial Kabupaten Malang.
“Isi SMS-nya itu yang harus dipertanyakan. Sebab antara Tawon Songo dan Sumber Mani itu berlawanan arah. Tawon Songo di barat dan Sumber Mani di wilayah timur,” jelasnya kepada MVoice.
Meski begitu, penemuan kedua survivor di wilayah Tawon Songo dianggap wajar. Pasalnya, daerah ini masuk dalam track penurunan yang sering dilewati.
“Ini jalur umum yang sering dilewati. Tracknya dari Kalimati menuju Blank 75 dan berakhir di Tawon Songo. Namun yang jadi pertanyaan, isi SMS survivor yang jauh berbeda,” tegasnya.