MALANGVOICE – Sebuah Mobil Daihatsu Xenia warna hitam dengan bernomor polisi (Nopol) N-1784-EU tertabrak kereta api (KA) di perlintasan tanpa palang pintu di Dusun Kebonsari, Desa Ngebruk, Sumberpucung, Kamis (10/9).
“Kejadian bermula saat KA Dhoho melintas dari arah timur ke barat (Malang-Blitar) sekitar pukul 12.00 WIB. Ketika sampai di TKP ada kendaraan R4 melintas,” kata salah satu saksi mata, Mohammad Alim, warga Dusun Kebonsari desa Ngebruk, Sumberpucung.
Pria yang akrab disapa Kartolo ini menjelaskan, rombongan mobil tersebut usai menghadiri pertemuan wali murid. Karena jarak yang sudah dekat, mobil Avanza itu tertabrak KA dan terseret hingga sekitar 200 meter.
“Mobil Avanza itu berisi 5 orang penumpang, dan satu anak-anak. Sebelumnya sudah diingatkan oleh orang pencari rumput, tapi sopir tidak menghiraukan. Diduga sedang mendengarkan musik,” jelasnya.
Dalam peristiwa tersebut, lanjut Kartolo, dua penumpang mobil tersebut dinyatakan meninggal dunia.
“Dua orang meninggal dunia, satu laki-laki, dan satu perempuan, sisanya luka-luka. Untuk evakuasi mobil Avanza itu, petugas dibantu warga di gulingkan ke sisi Utara rel (digulingkan ke sawah). Yang meninggal itu warga Ketapang, Kepanjen,” tegasnya.(der)
