Atasi Kemacetan, Wali Kota Malang Pikirkan Opsi Jam Perkuliahan dan Perkantoran

Wali Kota Malang Sutiaji didampingi Kapolresta Malang Kota Kombes Leonardus Simarmata memantau arus lalu lintas di dekat Jembatan Jalan Soekarno-Hatta, Senin (3/2). (Humas Pemkot Malang)
Wali Kota Malang Sutiaji didampingi Kapolresta Malang Kota Kombes Leonardus Simarmata memantau arus lalu lintas di dekat Jembatan Jalan Soekarno-Hatta, Senin (3/2). (Humas Pemkot Malang)

MALANGVOICE – Pengaturan jam perkuliahan jadi salah satu opsi Pemkot Malang dalam mengatasi kemacetan, khususnya di kawasan Jembatan Jalan Soekarno-Hatta. Sebab, mahasiswa menjadi faktor penyumbang membludaknya kendaraan.

Hal ini terungkap saat Wali Kota Malang Sutiaji didampingi Kapolresta Malang Kota Kombes Leonardus Simarmata serta Kepala Dinas Perhubungan Handi Priyanto meninjau kawasan tersebut, Senin (3/2). Ini merespon banyaknya masyarakat yang mengeluhkan kemacetan yang sering terjadi.
Tampak hadir pula Dandim 0833 Kota Malang Letkol Tommy Anderson dan Prof Bisri pemerhati lingkungan sekaligus guru besar Universitas Brawijaya Malang.

Menurut Walikota Sutiaji, kondisi lalu lintas di jalan Suhat utamanya di sekitaran jembatan dan apartemen sukarno hatta ini membutuhkan perhatian khusus dari berbagai pihak.
Salah satunya dari para rektor, khususnya perguruan tinggi yang mahasiswanya banyak mengakses jalan ini.

“Kami berharap agar secepatnya dapat kita lakukan rapat koordinasi untuk membahas permasalahan ini,” kata Sutiaji.

Ia menambahkan bahwa Pemkot Malang bakal meminta para rektor memundurkan jam perkuliahan. Semula jam pertama pada pukul 07.00 WIB dimundurkan menjadi pukul 09.00 WIB.

“Tidak menutup kemungkinan pula jika nantinya kita atur jam masuk pada instansi perkantoran; khususnya pelayanan di Pemerintah Kota Malang, agar tidak terjadi penumpukan masyarakat yang datang,” sambung dia.

Politisi Demokrat ini juga akan mencoba menggandeng akademisi dan para ahli transportasi untuk menganalisis, kemungkinan dibangun underpass. Sebagai salah satu solusi untuk memecahkan kemacetan di wilayah tersebut.

“Koordinasi antara Pemkot Malang, Polresta Malang Kota dan Kodim 0833 Kota Malang akan terus kami tingkatkan demi memecahkan permasalahan ini,” tandasnya.(Der/Aka)