Aspal Plastik Bakal Diuji Coba di Kota Batu

Tim DPUPR Kota Batu saat menambal jalan di daerah Oro-oro Ombo (Foto: Dokumentasi DPUPR for MVoice)

MALANGVOICE – Uji coba penerapan aspal yang dicampur limbah plastik terus dilakukan di beberapa kota besar. Setelah Bali dan Bekasi, kini giliran Kota Batu yang bakal mencoba aspal plastik.

Kepala Bidang Bina Marga Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu, Alfi Nurhidayat, menjelaskan pihaknya melakukan inovasi lapisan perkerasan aspal campuran limbah plastik. Dalam pelaksanaannya akan bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu.

“Rencananya tahun ini kami bakal inovasi membuat lapisan pengerasan aspal dengan campuran limbah plastik. Dan ini juga upaya untuk mengurangi sampah plastik,” ujar Alfi

Pemanfaatan limbah plastik dalam pencampuran aspal ini bertujuan untuk menjaga lingkungan dari sampah plastik. Pasalnya, sampah plastik membutuhkan waktu hingga 50 tahun untuk bisa dihancurkan.

Hasil uji coba sementara aspal plastik di beberapa tempat, imbuh dia, juga menunjukkan performa yang baik dari segi ketahanan dan kualitas jalan. Diprediksi, untuk lalu lintas berat aspal yang dicampur plastik tetap kuat dan tahan air lantaran pori-pori aspal lebih sedikit karena tertutup plastik.

“Nah, untuk komposisi campuran saat ini masih dilakukan uji coba oleh kementerian PU. Dan rencananya hasil penelitian ini akan kami uji gelar pengaspalan di salah satu desa di Kota Batu,” terangnya

Sementara itu, Kepala DLH Kota Batu, Arif As Siddiq, menambahkan jika penerapan inovasi aspal plastik tersebut memang benar. Menurutnya hal tersebut adalah solusi menjaga lingkungan dari limbah plastik yang selama ini dibuang sembarang dan sulit mengurai.

Lebih lanjut Arif menambahkan dengan adanya aspal plastik akan mensupport kebutuhan paving atau infrastuktur untuk jalan. Selain itu, menurutnya inovasi itu bisa menyelesaikan permasalahan masyarakat dan Pemda yakni limbah plastik.

“Untuk bahan limbah plastik. Nanti kami akan ambil dari komunitas bank sampah yang ada di Kota Batu. Apalagi saat ini juga ada OjoPlast gratis yang bisa ambil langsung sampah plastik di rumah masyarakat,” tandasnya.(Der/Aka)