MALANGVOICE – Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Asia kembali menggelar Lomba Asia Inovasi Kreatif, hari ini. Bukan yang pertama, melainkan sudah 4 kali diadakan berturut-turut setiap tahunnya dan diikuti siswa dan mahasiswa dari Kota Malang maupun luar kota tersebar di seluruh provinsi Jawa Timur.
Ketua Panitia, Samsul Arifin SSt mengatakan ada empat kategori dilombakan. Pertama adalah seminar teknologi kemudian dilanjutkan lomba robotik. Lomba robot itu dibagi menjadi dua kategori yaitu robot line follower analog. Pesertanya berasal dari siswa SMP, SMA, dan SMK sederajat sebanyak 30 tim.
“Robot analog itu cara kerjanya membaca sensor garis. Jadi robotnya harus bisa berjalan mengikuti garis dan rintangan yang sudah disiapkan panitia,” kata Samsul saat ditemui MVoice.
Sedang lomba robot kategori lain, micro controller melibatkan peserta dari perguruan tinggi karena proses perakitan yang lebih sulit dan kompleks. Ada 10 tim yang mengikuti kategori ini.
“Syarat menjadi pemenang adalah dari segi kecepatan. Robot yang paling cepat menyelesaikan tugas dan tantangan, itu yang menang,” kata Samsul.
Lomba lainnya adalah teknologi tepat guna. Konsepnya adalah peserta harus menciptakan sebuah alat atau teknologi yang bermanfaat dan memudahkan kerja para pelaku UMKM.
“Misalnya membuat teknologi pengiris tempe otomatis. Semakin bermanfaat alatnya, dia dan teknologinya berpeluang menang,” tukasnya.
Harapannya, melalui lomba ini, mahasiswa semakin termotivasi menciptakan teknologi yang bermanfaat dan mempernudah pekerjaan manusia.
“Selain menjadi motivasi, lomba ini bisa melatih mental mereka dalam beradu kreatifitas,” kata Samsul