MALANGVOICE – Javier Roca resmi menjadi pelatih kepala Arema FC. Ia menggantikan Eduardo Almeida yang diistirahatkan pada Senin (5/9) kemarin.
Manajemen Arema FC, Ali Rifky, mengatakan, ada beberapa klausul kontrak yang disodorkan kepada pelatih berkebangsaan Chile ini. Salah satunya adalah putus kontrak apabila kalah selama tiga kali pertandingan berturut-turut.
“Itu jadi pemacu adrenalin buat Javier Roca membawa kemenangan di setiap pertandingan,” tegas Ali, Selasa (6/9).
Baca Juga: Sehari Depak Almeida, Arema Langsung Rekrut Javier Roca
Meski datang dengan status pecatan dari tim Persik Kediri beberapa pekan lalu, Ali yakin Javier bukanlah pelatih sembarangan.
Ia dianggap mampu menukangi skuad Singo Edan dengan baik melanjutkan pelatih sebelumnya.
“Di awal liga bersama timnya yang lama ada masalah internal, bukan karena dia jelek atau apa. Jadi citra dia klub degradasi saya rasa tidak ada,” ujar Ali.
Terkait komposisi tim yang sudah terbentuk di Arema, Ali mengaku Javier tidak ada masalah. Meski begitu manajemen tetap melakukan evaluasi sambil berjalannya pertandingan.
“Sambil berjalan nanti kami evaluasi. Masih ada 9 game dan ada putaran kedua. Perlu ada evaluasi pertandingan sisa ini,” jelasnya.
Sementara itu Javier Roca mengaku senang bisa bergabung bersama tim Singo Edan. “Saya bangga dikasih kesempatan ini,” ujarnya.
Ia berjanji akan bekerja keras dan membawa kemenangan di setiap pertandingan. Bahkan ia sudah tahu risiko dan tekanan dari publik saat menjadi pelatih Arema.
“Saya tahu Aremani tidak cukup menang di pertandingan, harus main khas Malang. Apapun yang terjadi saya tanggung jawab, saya janji eksra keras di tiap pertandingan menunjukkan bisa menang dan bermain dengan baik,” singkatnya.
Javier akan menjalani laga perdananya sebagai pelatih Arema FC dengan menjamu Persib Bandung pada Ahad (11/9) di Stadion Kanjuruhan.(der)
