MALANGVOICE – Alat peraga kampanye (APK) paslon Wahyu Hidayat – Ali Muthohirin (Wali) dirusak oknum tidak bertanggung jawab. Aksi merugikan ini dikecam tim pemenangan paslon nomor urut 1 Pilkada Kota Malang 2024.
Tak hanya dirusak, tim pemenangan Wali mencatat ada APK hilang seperti di kawasan Blimbing. Terbaru, perusakan APK juga terjadi di kawasan Bandulan. Aksi itu bahkan terekam kamera CCTV.
Diduga pelaku memakai senjata tajam karena APK semuanya dirobek sehingga menyisakan bingkai kayunya. Bahkan ada yang tinggal menyisakan bingkai.
Tambah RTH, DLH Kota Malang Bikin Taman Monumen Bola di Simpang Jalan Gajahmada
Koordinator logistik Tim Pemenangan Wali Danny Agung Prasetyo menyayangkan kejadian ini. Menurutnya, aksi seperti itu mencederai pesta demokrasi.
Karena itu, tim pemenangan Wali menggelar sayembara bagi siapapun yang bisa menemukan dan menangkap oknum tersebut akan diberi hadiah.
“Bagi yang bisa menangkap pelaku, akan kami beri imbalan Rp5 juta secara tunai,” ucapnya.
Komisi C Rekomendasikan Bongkar Bangunan Tutupi Drainase di Perum Sigura-gura
Danny menjelaskan hilangnya APK milik Wali sudah terjadi beberapa waktu lalu. Pihaknya belum mengambil langkah selanjutnya terkait kejadian tersebut saat itu. Tetapi, kini perusakan semakin meresahkan dan merugikan akhirnya pihaknya mengambil langkah konkret.
“Kami sudah mempunyai dua alat bukti hingga saat ini,” imbuhnya.
Dua bukti yang sudah diamankan antara lain satu foto dan video serta beberapa saksi. Bukti ini akan digunakan Danny untuk mengidentifikasi siapa pelaku kejahatan ini.
“Caranya bawa ke Rumah Pemenangan kami di Ijen 46,” tegasnya.
Danny berharap kegiatan Pilkada serentak kali ini bisa berlangsung secara sportif. Tidak ada yang melakukan perbuatan licik dan curang yang merugikan paslon lain.
“Kami berharap masyarakat bisa membantu kami dalam melaksanakan pemilu damai kali ini,” pungkasnya.(der)