MALANGVOICE – Tragedi pengeboman di Jeddah, Madinah dan Solo jelang Hari Raya Idul Fitri, membuat beberapa kalangan prihatin, termasuk Wali Kota Malang, HM Anton.
Ia menjelaskan, aksi pengeboman itu jauh dari nilai-nilai Islam yang sarat dengan pesan kedamaian dan ketentraman serta nilai kemanusiaan.
“Sungguh memprihatinkan, patut kita sesali serta perlu kita tegaskan bahwa tragedi pengeboman jelang Idul Fitri sungguh jauh dari nilai nilai Islam dan nilai nilai kemanusiaan,” Kata Anton.
Menurutnya, perilaku tidak manusiawi itu bisa diperangi dengan cara terus memperkuat ukhuwah, tali silaturahmi serta meresapi dengan baik makna bulan suci Ramadan dan juga makna kemenangan di bulan Syawal.
“Mari senantiasa mengagungkan Asma Allah, kita jaga dan kita wujudkan kota Malang menjadi kota yang penuh kedamaian, baldatun thoyibatun wa robbun ghofur,” pungkasnya.
Seperti diketahui, umat Islam di penjuru dunia dikagetkan dengan aksi bom dekat Masjid Nabawi, Madinah serta bom bunuh diri di Solo yang terjadi di akhir bulan Ramadan.