MALANGVOICE – Antisipasi penyebaran Covid-19, pabrik rokok Gudang Baru melakukan rapid test kepada seluruh pegawainya.
Manajer Marketing Gudang Baru, H Agus Hariadi mengatakan dirinya melakukan rapid test ke seluruh karyawannya yang berjumlah kurang lebih 3.500 pegawai, dan dilakukan selama empat hari mulai Jumat (29/5) kemarin.
“Kami telah melakukan rapid test pada seluruh karyawannya, dan hasilnya non-reaktif semua, baik bagian produksi ataupun marketing. Yang melakukan rapid test ada 14 dokter dari RS Wava Husada, alatnya dari kita sendiri,” ucapnya, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (2/6).
Selain itu, lanjut Agus, selama ini di Gudang Baru ini selalu menerapkan protokol kesehatan untuk menangkal penyeberan Covid-19.
“Protokol kesehatan kami jalankan semua. Banyak hal yang sudah disampaikan, mulai masuk itu harus melewati penyemprotan disinfektan, cuci tangan, wajib menggunakan masker, kita berikan vitamin kepada satu per satu pegawai. Untuk vitamin itu kita berikan seminggu sekali. Tes kesehatan itu juga rutin dilakukan,” terangnya.
Lebih jauh Agus menjelaskan, selama pandemi Covid-19 ini pihaknya cukup kewalahan memenuhi permintaan pasar. Meskipun masa pandemi, permintaan pasar rokok Gudang Baru terus mengalami kenaikan.
“Produksi kretek kita itu sampai terus cari pegawai tambahan. Berapapun jumlahnya kita terima, kewalahan selama pandemi ini. Itu untuk bagian produksi. Kita juga menambah satu mesin produksi, itu dari Jerman,” jelasnya.
Untuk menyiasati kebutuhan pasar itu, Agus menuturkan, Gudang Baru berencana mengoperasikan pabrik baru di Kepanjen.
“Ini baru buka di Legok, Kepanjen. Mungkin tahun ini akan beroperasi, tinggal nunggu surat-suratnya beres,” tukasnya.(der)