MALANGVOICE – Satlantas Polres Malang mencatat, selama arus mudik lebaran 2022 angka kecelakaan mengalami penurunan sekitar 10 hingga 15 persen dibandingkan dengan arus mudik lebaran pada tahun 2019 atau sebelum pandemi covid-19.
Hal itu diaampaikan Kasat Lantas Polres Malang, AKP Agung Fitriansyah saat dihubungi melalui sambungan media sosial, Jumat (13/5).
“Angka kecelakaan di tahun ini (2022) mengalami penurunan dibandingkan tahun 2019. Kalau tahun 2020 sampai 2021 tidak bisa dibandingkan karena pandemi ya, perjalanan juga banyak kosongnya,” ujarnya.
Agung menjelaskan, arus mudik lebaran dan arus balik 2022 ini kondisinya hampir sama dengan 2019 lalu.
“Jadi kalau dibilang jumlah laka di tahun 2022 dengan tahun 2019 lebih berkurang hampir sama,” tegasnya.
Lanjut Agung, kalau dibandingkan tahun 2020,2021 dengan tahun 2019, tren kecelakaan jauh lebih berkurang.
“Kalau dari 2019 dengan 2020-2021 jauh sekali, sampai 40 persen,” jelasnya.
Agung menyebut bahwa banyaknya kecelakaan juga terjadi malam hari. Hal itu disinyalir pengendara kurang fokus ketika berada di jalan raya.
“Rata-rata kejadiannya malam juga dan lebih banyak warga lokal,” pungkasnya.(end)