Anggarkan Rp 26 Miliar, Wisata Edukasi Susu KUD Batu Hadirkan Gerbang Kincir Angin

Ketua KUD Batu, Ismail Hasan
Ketua KUD Batu, Ismail HasanKetua KUD Batu, Ismail Hasan

MALANGVOICE – Rencana pembangunan Wisata Edukasi Susu Batu (WESB), Koperasi Unit Desa (KUD) Batu di area Pabrik Pengolahan Susu Jalan Ir Soekarno sedikitnya menelan anggaran Rp 26 miliar. Konsep yang ditonjolkan pengelola salah satunya bakal ada kincir gate atau gerbang kincir angin.

Hal itu diungkapkan Ketua KUD Batu Ismail Hasan. Gerbang kincir angin adalah sebagian dari beberapa wahana edukasi yang tertera dalam master plan. Gerbang kincir angin ini menjadi pintu masuk menuju kandang sapi nantinya sebagai salah satu wahana edukasi yang disediakan untuk pengunjung.

Master plan bangunan Kincir Gate WESB
Master plan bangunan Kincir Gate WESB

“Kincir angin dipilih juga alasannya mengikuti trend. Bisa dijadikan tempat selfie untuk muda-mudi,” beber Ismail.

Selain gerbang kincir angin, lanjut Ismail, ada beberapa bangunan lainnya dengan konsep futuristic serta rest area. Intinya pengunjung akan disuguhkan proses produksi susu yang menyenangkan tanpa menghilangkan unsur edukatif.

“Biasanya yang ke sini untuk penelitian selesai yang dibutuhkan langsung pulang. Dengan konsep ini bakal ingin berlama-lama karena nyaman,” pungkasnya.

Manager KUD Batu Andriyan Sembodo menambahkan, WESB bakal dibangun di lahan seluas 5.000 meter persegi. Anggaran pembangunan senilai Rp 26 miliar selain dari kantong KUD Batu sendiri, juga ada pemasukan dari pihak lain.

“Ada tambahan (anggaran) berkerjasama dengan pihak bank,” ujar Andriyan.

Sedangkan untuk rest area, lanjut Andriyan, pihaknya menjalin kerjasama dengan Jatim Park 3. Para pengunjung Jatim Park 3 rencananya akan diarahkan parkir atau singgah dulu di rest area berlokasi di WESB KUD Batu tersebut.

“Untuk detail konsep rest area dan anggarannya kami serahkan penuh pada Jatim Park 3,” pungkasnya.