MALANGVOICE – Aliansi Peduli Hutan Kota Malabar mengaku siap secara swadaya merevitalisasi sendiri hutan yang kini nasibnya tak tentu itu.
Hal itu diungkapkan perwakilan aliansi, Purnawan D Negara, di hadapan Wali Kota Malang, HM Anton, bersama Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) dan masyarakat, serta ahli ekologi.
“Jangan lagi mengemis pada Otsuka yang jelas-jelas komitmennya hanya sebatas lip service saja,” ungkap Purnawan, beberapa menit lalu.
Ia menjelaskan, aliansi siap bersama masyarakat mengumpulkan koin dan penggalangan dana untuk merevitalisasi hutan kota tanpa merubah fungsi ekologi.
“Kami tidak pernah menolak revitalisasi, tapi desain yang ada sangat jauh dari makna ekologi,” tegas pria yang akrab disapa Pupung itu.
Ia menambahkan rencaba bangunan amphiteater, rumah pohon, dan desain iklan ditolak aliansi karena Hutan Malabar termasuk kawasan lindung dengan bentuk imbuhan alami.
Sementara itu, Wali Kota Malang, HM Anton mengapresiasi beberapa masukan warga masyarakat soal revitalisasi Hutan Kota Malabar. “Salah satu usulan membangun rumah burung sangat baik dan kami dukung” kata Anton.