Aktivitas Gunung Semeru Meningkat, Tiga Kecamatan di Kabupaten Malang Waspada

Aktivis vulkanis Gunung Semeru terpantau kamera pengawas, Selasa (1/12). (PVMBG)

MALANGVOICE – Meningkatnya aktivitas Gunung Semeru membuat tiga daerah di wilayah Kabupaten Malang mengalami hujan hujan abu vulkanik tipis.

Hujan abu vulkanik tersebut merupakan guguran lava yang jatuh di beberapa kecamatan di Tenggara Kabupaten Malang, yakni Kecamatan yakni Ampelgading, Tirtoyudo dan Wajak, karena yang paling berdekatan dengan Gunung Semeru.

Camat Ampelgading, Ahamd Sovie Nuralam mengatakan, di wilayah Ampelgading hingga saat ini masih aman dan tak terdengar dentuman dari aktivitas Gunung Semeru.

“Sementara masih aman, ini tadi apel linmas juga tidak ada debu sama sekali. Tapi kita tetap memantau dan memberitahu masyarakat sekitar agar terus waspada. Muspikapun terus memberikan memberikan sosialisasi agar masyarakat merasa aman dan nyaman,” tandasnya.

Di sisi lain, salah satu warga tirtoyudo berinisial DA mengatakan, memang pada Selasa (1/12) kemarin sempat terjadi hujan abu yang memang berasa dari Gunung Semeru. Namun, hujan abu vulkanik tersebut memang tidak separah yang dibayangkan.

“Kemarin sempat ada hujan abu mulai pagi sampai menjelang siang saja. Tapi memang tidak parah dan hanya sebentar saja. Kalau sampai sekarang ini masih aman, memang biasanya Gunung Semeru disini pasti keliatan. Tapi semenjak kejadian itu sekarang Gunung Semeru tidak terlihat karena mungkin ketutup kabut atau abu itu,” tukasnya.

Sebagai informasi, aktivitas Gunung Semeru pagi tadi (Rabu 2/12) kembali mengeluarkan guguran lava.

Akan tetapi, sebaran abu vulkanik hanya berada di atas, dan tidak banyak, serta tidak menggangu aktivitas masyarakat. Lantaran, guguran lava tersebut mengarah ke Lumajang, akibat dihembuskan angin yang ke arah timur selatan.(der)