MALANGVOICE – Arema Cronus akhirnya berhasil mengakhiri puasa kemenangan dalam lanjutan TSC A 2016, setelah mengandaskan perlawanan Bali United, malam ini. Bertanding di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, tim berlogo singa itu unggul tipis, 1-0.
Dalam laga ini, sepuluh menit pertama, bola lebih banyak dikuasai Arema meski tensi pertandingan tidak terlalu tinggi. Sejumlah serangan coba dibangun melalui sektor kiri lapangan yang dimotori Arif Suyono dan Alfarizi.
Beberapa kali Gonzales juga melancarkan penetrasi ke depan gawang Bali United. Namun sayang, banyak blunder dilakukan para pemain Arema sehingga peluang-peluang itu belum menjadi gol.
Di lain pihak, Bali United mengandalkan serangan balik lewat aksi individu dan permainan taka-tiki para pemainnya. Akan tetapi, benteng pertahanan Arema masih terlalu kokoh untuk ditembus.
Menit 13, Arema mendapat peluang emas ketika Gonzales berhasil lolos dari jebakan offside. Lagi-lagi, peluang itu berhasil dipatahkan setelah sepakan Gonzales sukses ditepis kiper Bali United, Ngurah Komang Arya Perdana.
Memasuki paruh waktu babak pertama, baik Arema maupun Bali United sama-sama bermain lebih hati-hati. Nyaris tidak ada peluang yang membahayakan gawang kedua tim.
Kebuntuan bagi Arema baru terpecah menit 36 atas peran Arif Suyono. Dari luar kotak penalti, pemilik nomor punggung 14 itu melepaskan tendangan keras. Bola hasil sepakan yang gagal ditepis kiper Bali United sempat membentur mistar, sebelum akhirnya berbuah gol untuk Singo Edan. Skor berubah menjadi 1-0 untuk Arema.
Sejumlah peluang terus diciptakan Hamka Hamzah dkk, namun kedudukan 1-0 untuk Arema tetap bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Bali United mulai berani bermain terbuka. Menit 57, tim asuhan Indra Sjafri itu mendapat peluang melalui tendangan bebas yang dieksekusi Fadhil. Sepakan sang kapten Bali United itu tidak terlalu membahayakan, berhasil dipatahkan barisan bertahan Arema.
Dua menit berselang, tim berjuluk Serdadu Tridatu itu kembali mengancam. Kali ini melalui penetrasi Alsan Putra. Namun lagi-lagi serangan itu tidak berbuah hasil positif. Pemain nomor 9 itu kehilangan keseimbangan dan terjatuh sebelum bola sempat ditendang ke gawang Arema. Kedudukan sementara masih 1-0 untuk Arema.
Tidak ingin terus menerus terkepung, Arema yang bermain di hadapan belasan ribu Aremania mulai menyusun serangan. Menit 63, peluang tercipta lewat tendangan bebas yang dieksekusi Raphael Maitimo.
Sepakan Maitimo melambung ke depan gawang Bali United membuat terjadinya kemelut udara pemain kedua kesebelasan, sebelum akhirnya bola dimentahkan barisan bertahan Bali United. Kedudukan belum berubah, masih 1-0 untuk Arema.
Menit 72, Arema mendapat peluang emas. Berawal dari kerja sama apik antara Vizcarra dan Antoni di sektor kanan, bola kemudian diberikan oleh Antoni kepada Gonzales yang berada di depan gawang Bali United. Sayang, peluang itu tidak mampu menambah perolehan angka Arema. Tendangan Gonzales menyusur tipis ke kanan gawang Bali United.
Memasuki menit-menit akhir, tensi pertandingan makin tinggi. Kedua kesebelasan tampak sekali ingin mencetak gol, dengan memperagakan jual beli serangan. Kendati demikian, hingga peluit panjang tanda laga usai, skor 1-0 untuk Arema bertahan.