MALANGVOICE – Wali Kota Malang HM Anton berharap, penguatan kelompok ekonomi produktif di 57 kelurahan di Kota Malang merupakan langkah strategis dalam mengentas kemiskinan.
Hal ini dilakukan dalam rangka tindak lanjut kerjasama pemerintah dengan 32 Perguruan Tinggi, dan salah satu program yakni pagelaran produk unggulan Pos Daya dan dialog interaktif Pos Daya di Gedung Merdeka Universitas Merdeka Malang, Kamis (6/8).
Ketua Yayasan Sejahtera Damandiri, Prof. Dr. Haryono Suyono yang memandu langsung acara ini, beserta pimpinan Perguruan Tinggi, Bank Jatim, serta Bank UMKM Jatim, berkesempatan meninjau sekaligus berdialog dengan kelompok pos daya yang menggelar berbagai produk unggulannya.
“Penguatan kelompok ekonomi produktif yang tersebar di 57 kelurahan menjadi langkah strategis yang harus dilakukan Pemerintah Kota Malang. Dan satu diantaranya dilakukan melalui program Pos Daya, ” ujar Anton.
Dikatakan, bila dikaitkan dengan program pemberdayaan masyarakat lainnya, program Pos Daya mampu menekan angka kemiskinan di kota Malang yang awalnya 4.85 % di tahun 2013 menjadi 4,45 % di tahun 2015.
Selain bentuk bentuk pendampingan dan pembinaan usaha, Pemkot juga membuka pintu untuk kelompok Pos Daya mendapatkan bantuan kredit UMKM dari BANK UMKM Jatim sebagai penguatan modal usahanya.
Data yang ada, sekitar 200 kelompok Pos Daya yang tersebar di 57 kelurahan kota Malang, dengan guliran kredit usaha mendekati Rp 1 M.
“Kami akan terus berkordinasi dengan berbagai pihak agar program ini mampu berjalan dengan baik,” tandas Anton.-