MALANGVOICE – Sebanyak lima jadwal penerbangan dari Bandara Abdul Rachman Saleh pada Rabu (15/11) dibatalkan. Ini tidak lepas dari cuaca buruk yang melanda Malang sejak siang hingga petang ini.
Akibatnya, empat dari lima penerbangan yang sedianya dilaksanakan di Bandara Abdul Rachman Saleh harus dialihkan ke Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo. Sementara itu, satu sisanya terpaksa dibatalkan karena masalah teknis.
Rincinya, empat penerbangan yang dialihkan masing-masing dari maskapai Sriwijaya Air (dua jadwal penerbangan), Citilink yang dan Batik Air. Sedangkan satu penerbangan yang batal dari maskapai Wings Air.
Padahal, ratusan penumpang sudah menunggu jadwal keberangkatan di bandara/Bandara Abdul Rachman Saleh cukup lama. Akibatnya mereka terlantar sejak pukul 12.00 WIB.
Salah seorang pengguna jasa maskapai Sriwijaya Air rute Malang – Jakarta, Frengki Lembe, menjelaskan, informasi dari petugas bandara menyebutkan bahwa pemberangkatan pesawat terpaksa gagal karena jarak pandang pilot yang beresiko.
Hanya saja, informasi itu baru didapat pada setelah ia cukup lama menanti ketidakjelasan. “Saya harusnya berangkat pukul 12.45 WIB tapi sampai 16.20 tidak berangkat,” tandasnya.
Hal ini tentu membuatnya kecewa. Apalagi, kepergiannya ke Jakarta untuk keperluan yang sangat penting. Praktis, aktivitasnya terganggu akibat keterlambatan informasi ini.
“Saya kecewa karena informasinya telat, padahal saya ada perlu di Jakarta. Saya tanyakan ke petugas pesawat tidak bisa mendarat di Malang karena cuaca buruk,” pungkasnya.(Coi/Aka)