MALANGVOICE – Demi mengasah kesigapan petugas terutama polisi, Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Jatim akan melakukan coaching clinic di Polres dan Polsek.
Coaching clinic itu difokuskan untuk penanganan dan mengasah skill menghadapi serangan bersenjata api dan bom.
“Jadi personel Polri dalam lingkup back up Yon B terpusat dan terpelihara pengetahuannya saat menghadapi krisis yang mana membutuhkan Crisis Response Team,” katanya.
Selain itu, kesigapan petugas saat menghadapi dan membalas serangan musuh juga diperhatikan. Nantinya, petugas akan diajari melawan tembakan musuh secara bertubi.
“Tidak ketinggalan ada pelatihan yang dinamakan active shooter. Dimana petugas harus siap menghadapi tembakan lawan,” tukasnya.
Saat ini, Brimob juga melakukan patroli di wilayah Malang Raya untuk antisipasi pergerakan teroris. Tak tanggung-tanggung tiga tim anggota Wanteror dan satu tim Jibom dikerahkan di tempat vital dan keramaian.
