MALANGVOICE – Kepala Dinas Perdagangan Kota Malang, Wahyu Setianto, resmi menutup Pasar Merjosari, seiring dibongkarnya Kantor Pasar di kawasan itu, Kamis (6/4). Meski begitu, dia tidak serta merta mengusir paksa pedagang.
“Ini hasil rapat koordinasi, harus ada action. Penutupan pasar ini sembari sosialisasi kepada pedagang agar segera pindah,” tandasnya.
Dinas Perdagangan juga telah mendatangkan alat berat untuk melaksanakan pembongkaran total pada Kantor Pasar. Alat berat itu disediakan investor pembangunan Pasar Terpadu Dinoyo atas permintaan Dinas Perdagangan.
Sampai petang ini, pemnongkaran masih berlangsung. Dalam tindakan kali ini, Dinas Perdagangan juga berencana membongkar kios atau lapak kosong yang ditinggalkan pedagang.
“Ini terus berlangsung, bila perlu sampai malam dan beberapa hari ke depan, secara bertahap,” pungkasnya.