MALANGVOICE- Para Guru Tidak Tetap (GTT) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) di lingkungan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Malang bisa bernafas lega. Pasalnya, dana insentif yang diberikan oleh Pemkot melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (ABPD) 2017, bisa segera mereka dapatkan.
Setidaknya 2.700 GTT/PTT mendapatkan dana insentif yang besarannya Rp 500 ribu per bulan itu. Penandatanganan surat pertanggung jawaban (SPJ) rampung dilakukan mulai hari ini di Disdik Kota Malang.
Kasi Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) SD, Jianto, menjelaskan, penandatanganan SPJ rampung untuk pencairan insentif ini dilakukan tiga hari hingga Kamis (24/3).
“Hari ini GTT/PTT SD dulu,” kata dia kepada MVoice, Selasa (21/3).
Dia menambahkan, bagi guru SMP penandatangan SPJ rampung dilakukan Rabu, sementara SMP hari Kamis.
“Karena penerimanya banyak, mulai jenjang TK dan PAUD hingga SMP. GTT/PTT SMA dan SMK sudah bukan lagi tanggungan Pemkot, tapi Pemprov,” beber dia.
Bapak dua anak ini menambahkan, syarat untuk mendapatkan insentif dari Pemkot Malang ini, harus mengajar minimal dua tahun.
Hal ini dibuktikan dengan surat tugas dan keterangan dari kepala sekolah setempat.
“Pengakuannya sekitar 3.000 GTT/PTT tapi kan kami verifikasi lagi, sehingga hasilnya tinggal 2.700 penerima,” tegas dia.
Jianto menegaskan, saat ini baru penandatangan SPJ rampung terlebih dahulu, mengenai pencairan dana masih menunggu instruksi selanjutnya.
“Cairnya kapan masih nunggu, langsung kami transfer ke rekening masing-masing penerima,” tegas dia.