Kenal Dukun Palsu ‘Penarik Uang’ di Acara Istighosah

MALANGVOICE – Aksi dukun palsu yang mengaku mampu menarik uang dari bank gaib berhasil dilumpuhkan petugas Polsek Gondanglegi, Senin (20/3).

Dua korban mengaku sudah menyetorkan uang dengan total Rp 160 juta. Keduanya adalah Basori Alwi dan Muhajir, warga Kecamatan Bululawang.

Salah satu korban, Basori mengaku, mengenal tersangka dari salah satu kegiatan istighosah di Desa Putukrejo, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.

“Mengaku ke saya sebagai murid dari Cokrobirowo yang dibilang sebagai guru para wali di Pulau Jawa,” kata korban, Senin (20/3).

Basori mengaku memberikan uang kepada si dukun palsu selama satu tahun, untuk keperluan ritual penarikan uang di bank gaib.

“Saya takut jika tidak memberikan uang yang diminta, ritual tidak akan berhasil dan malah dana yang sudah diberikan hilang,” beber dia.

Menurutnya, bukan hanya dia saja yang mengalami kerugian. Namun ada korban lain yang ditipu hingga Rp 300 juta.

Korban mengaku, dia diancam oleh tersangka bahwa gurunya bisa sewaktu-waktu menekuk dan memelintir para korban yang tidak bersedia setor untuk keperluan ritual.

Kasubbag Humas Polres Malang, AKP Dyan Vicky Sandhi menjelaskan, barang bukti yang berhasil disita oleh petugas adalah beberapa alat yang diduga sebagai perlengkapan ritual.

“Beberapa alat diamankan, mulai dari tombak, beberapa keris dan sejumlah emas lantakan serta kembang juga dupa,” tegas dia.

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait