MALANGVOICE – Keberhasilan Kampung Glintung Go Green (3G) telah menginspirasi berbagai pihak melakukan studi banding, menggali berbagai nilai dan manfaat. Gerakan Menabung Air (Gemar) yang identik dengan kegotong-royongan, juga membuahkan penghargaan dari Guangzhou Internasional Award for Urban Innovation di Tiongkok, 5-8 Desember 2016 lalu.
Kali ini, sukses itu makin lengkap dengan terpikatnya Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI. Melalui surat Sekretariat Jenderal Keamanan Biro Perencanaan No B/479/XII/2016 tertanggal 8 Desember 2016, Kemenhan berencana studi banding di Kampung 3G.
Para pakar bakal dikirim untuk mencari input nilai-nilai kesadaran masyarakat, 14-16 Desember 2016 nanti. Hasil studi banding itu, nantinya dikembangkan secara luas dalam rangka membangun nilai-nilai kebangsaan dan ketahanan nasional sebagai salah satu bentuk progam bela negara.
Ketua RW 23 Kelurahan Purwantoro Kota Malang, Bambang Irianto, berkali-kali menyampaikan, dirinya memang orang kampung, tapi tidak kampungan. “Warga kampung bukan warga negara kelas 2. Kami juga sama dengan warga negara lain. Kami bisa bela negara dengan membangun kampung kami masing-masing secara mandiri,” urainya.
Pernyataan itulah yang pada akhirnya sampai ke telinga Kemenhan. Kemenhan menilai hal ini menarik didalami. Bambang pun merespon positif. Kendati demikian, kedatangan Kemenhan dipastikan tanpa penyambutan berlebihan.
“Menyambut kedatangan tim Kemenhan ya biasa biasa saja seperti kalau ada kunjungan tamu lain. Kebetulan pada tanggal 15 Desember juga ada kunjungan hampir 100 orang. Agar mereka tahu bahwa kita sudah bergerak jauh ke depan,” tandasnya.
Bambang bangga dengan kunjungan resmi staf Kemenhan. Ini berarti, lanjut Bambang, yang dikerjakan warga kampung, benar-benar wujud nyata bela negara. Wacana pengembangan konsep Kampung 3G secara luas, juga merupakan kebanggaan tersendiri.
“Kami berharap dapat memberikan masukan sebanyak mungkin, agar banyak kampung di Indonesia bisa menyontoh. Dan dalam hal ini pemerintah berkewajiban mengembangkan ke berbagai daerah,” tegasnya.