MALANGVOICE – Persema Malang mengklaim dapat dukungan sejumlah voter Kongres PSSI, terkait wacana kembalinya tim ini berkompetisi ke kasta profesional Divisi Utama musim depan. Hal itu diungkapkan Corporate Secretary and PR Persema Malang, Dito Arief.
Dia mengaku, setelah adanya putusan Exco PSSI beberapa waktu lalu, manajemen Persema Malang mulai menjajaki sejumlah voter, terutama klub-klub yang tergabung dalam Kelompok-85 (K-85). Sejauh ini, pengaruh K-85 amat besar dalam jalannya proses menuju Kongres PSSI pada 17 Oktober 2016 mendatang.
“Kami sudah berbicara dengan beberapa klub pentolan K-85. Prinsipnya mereka merespon positif, mengingat Persema saat ini tidak mengalami dualisme dan konflik,” kata Dito saat dihubungi MVoice, beberapa menit lalu.
(Baca juga: Apresiasi Putusan Exco, Persema Kawal Pemutihan Sanksi)
Alumnus HMI FIA Universitas Brawijaya itu tidak menampik pentingnya pendekatan dengan K-85. Sebab, sukses-tidaknya realisasi putusan Exco PSSI ini baru bisa dilaksanakan pengesahannya melalui Kongres berdasarkan suara voter.
(Baca juga: Persema Malang: Keberadaan Persema 1953 Bukan Bentuk Dualisme)
Politisi PAN ini menegaskan, Persema juga bakal hadir dalam Kongres itu.
“Kami hadir sebagai peserta peninjau, karena belum memiliki hak suara. Meski begitu kami yakin voter bisa bijaksana mengambil keputusan. Kami berharap keberadaan Persema diterima semua klub di Tanah Air sebagai saudara lama yang hilang dan ingin kembali ke rangkulan saudara-saudara lainnya,” tandasnya.
