MALANGVOICE – Arema Cronus harus tertinggal lebih dulu di babak pertama saat menjamu Pusamania Borneo FC dalam lanjutan TSC A 2016 di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, malam ini.
Bertanding di publiknya sendiri, Arema hanya mampu mengakhiri 45 menit pertama dengan kekalahan 0-2. Dalam laga itu, sebenarnya pada menit-menit awal Raphael Maitimo dkk lebih agresif.
Menit 5 Arema mengancam melalui serangan cepat yang dibangun Ferry Aman Saragih. Pemilik nomor punggung 94 itu memberi umpan terobosan pada Cristian Gonzales di kotak penalti lawan. Sayang, Gonzales sudah berada pada posisi offside.
Menit 12, Singo Edan kembali menekan. Lagi-lagi kecepatan Ferry Aman Saragih membuat barisan bertahan PBFC kocar-kacir. Solo run Ferry diakhiri dengan umpan silang ke depan gawang PBFC.
Namun, dewi fortuna belum berpihak pada tim kebanggaan Aremania. Gonzales yang berniat menyambut datangnya bola berada pada posisi yang kurang tepat, sehingga bola terlepas begitu saja. Skor masih imbang tanpa gol.
Terlalu asik menyerang, Arema melupakan lini pertahanannya. Beberapa peluang PBFC tercipta sempat memporak-porandakan benteng pertahanan Ryuji Utomo dkk. Puncaknya, Aremania dibuat terdiam ketika PBFC mencetak gol pada menit 16.
Berawal dari sepakan pojok yang dieksekusi Jefri Kurniawan, bola lambung ditanduk Jad Noureddin. Sundulan pemain nomor 32 itu gagal diantisipasi Kurnia Meiga Hermansyah. Skor berubah 0-1 untuk PBFC.
Pertandingan berjalan dengan tensi tinggi. Menit 31 terjadi insiden kecil antara kedua belah pihak. Kurnia Meiga dan Pedro Javier beradu mulut, setelah sebelumnya pelanggaran terjadi di wilayah pertahanan Arema.
Tertinggal satu angka, Arema berusaha membangun serangan. Namun, alih-alih menyamakan kedudukan, tim besutan Milomir Seslija itu justru kembali kecolongan.
Menit 37, PBFC menggandakan keunggulan. Lagi-lagi berawal dari Jefri Kurniawan. Kali ini dia memberi umpan silang ke kotak penalti Arema. Terrens Owang yang berdiri tanpa pengawalan langsung menyambar datangnya bola.
Hasil sepakan pemain nomor 28 itu melesat keras dan mengoyak jala gawang Kurnia Meiga. Arema tertinggal 0-2. Kedudukan itu bertahan hingga turun minum.