MALANGVOICE – Punggawa Arema Cronus, Hendro Siswanto, mengaku masih belum mampu bermain maksimal. Hal itu membuatnya tidak mampu berbuat banyak saat Singo Edan menjamu Barito Putera, dalam lanjutan TSC A 2016 di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, semalam.
“Lawan Barito ini pertandingan pertama saya sejak sembuh dari cedera. Sangat berat, mungkin karena masih ada sedikit trauma,” ungkapnya.
Kendati demikian, ia mampu memanfaatkan pertandingan itu sebagai pembelajaran. Mantan pemain Timnas U-23 itu mengaku, benteng pertahanan Laskar Antasari yang sangat sulit ditembus, menjadikannya mulai terbiasa lagi bermain dalam atmosfer laga sesungguhnya.
“Mulai biasa main lagi, setelah cedera memang butuh pembiasaan. Selanjutnya, saya akan memperbaiki apa yang dirasa kurang,” imbuhnya.