MALANGVOICE – Dalam disertasinya, Rektor IKIP Budi Utomo Malang (IBU), Drs Nurcholis Sunuyeko Msi, menerangkan, IBU Malang memiliki cukup banyak mahasiswa rantau.
“Sekitar separuh mahasiswa IBU Malang berasal dari NTT, khususnya Flores, Sumba, Timor Barat, dan Alor (Flobamora),” katanya.
Ia menambahkan, kehadiran mereka menimbulkan kontak sosial dan kontak kuktural yang mengakibatkan interaksi sosial.
“Secara keseluruhan, Interaksi mahasiswa Flobamora dengan mahasiswa dari daerah lain bersifat konjungtif positif dan fungsional, yang artinya memberikan manfaat bagi masyarakat setempat. Semisal, kehadiran mahasiswa Flobamora membawa manfaat bagi pemilik kos kosan,” katanya.
Lebih lanjut, ruang pergaulan mahasiswa asal Flobamora mengalami perluasan dan melakukan adaptasi sosio kultural.
“Perluasan tersebut dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari, rekreatif, sosial cinta kasih. Semakin lama tinggal didaerah rantau, mereka mengalami pemajemukan dari jejeraing sosial seperti keluarga dan kerabat,” papar Nurcholis.
