MALANGVOICE– Pihak kepolisian mengamankan mobil bernopol N-1063-UA yang terbakar di Jalan Agus Salim, Kelurahan Temas, Kota Batu pada Selasa kemarin (22/4). Kendaraan tersebut dibawa petugas dan diparkir di Mapolsek Batu untuk keperluan penyelidikan.
Lantaran, diduga mobil yang terbakar tersebut dimodifikasi pada bagian tangki BBM. Hal itu diketahui dari hasil investigasi yang dilakukan para personel Damkarmat Kota Batu pasca melakukan pemadaman. Di dalamnya terdapat muatan elpiji 3 kilogram dan BBM berjenis Pertalite.
Kapolsek Batu, AKP Anton Hendri Subagijo menuturkan, kondisi mobil yang hangus terbakar cukup menghambat proses penyelidikan. Serta pihak kepolisian belum mengetahui identitas pengemudi. Karena saat kejadian, pengemudi diduga melarikan diri.
HIPPAMA Masih Tolak Pembongkaran Pasar Besar Malang, Tagih Janji Kampanye Wali Kota
“Kami masih mendalami guna memastikan dugaan modifikasi tangki BBM. Kondisi mobil sudah hangus terbakar dan belum diketahui pasti, modifikasi tangki untuk menyimpan apa,” kata Anton, Rabu (23/4).
Terkait dengan identitas pemilik kendaraan, sampai saat ini juga masih dalam penelusuran. Karena pada saat kebakaran terjadi, situasi pemilik kendaraan sudah tidak ada di lokasi.
“Entah pemiliknya kabur karena apa belum tau. Kalau dilihat dari plat nomor, itu mobil atas nama koperasi, tapi ketika diselidiki koperasinya sudah tutup,” ungkap Anton.
Kepala Damkarmat Kota Batu, Agung Sedayu mengatakan, peristiwa tersebut dilaporkan oleh seorang warga sekitar pukul 04.45 pada Selasa kemarin (22/4). Personel dari Regu Yudha bergegas menuju lokasi mobil terbakar. Proses pemadaman hingga pendinginan memakan waktu 1 jam.
“Pemadaman menerjunkan 3 unit gajah yang dicampur dengan foam dan menggunakan detergen, dilanjut pendinginan dan investigasi,” jelas Agung.
Dari hasil investigasi, Agung memaparkan percikan api muncul karena korsleting pada bagian aki. Hingga menjalar ke tandon BBM mengakibatkan mobil angkot terbakar. Insiden ini menimbulkan kerugian sekitar Rp50 juta.
“Sopir angkot melarikan diri. Di dalamnya mengangkut BBM berupa tabung gas elpiji dan pertalite. Serta tanki BBM sudah dimodifikasi,” ungkap Agung.(der)