MALANGVOICE– Proyek pembangunan rumah negara dipastikan tuntas. Lokasinya berada satu area dengan Perumahan Veteran di Kelurahan Sisir, Kota Batu. Anggaran yang digelontorkan senilai Rp9 miliar bersumber APBD 2024 untuk membangun sembilan unit rumah yang nantinya dapat dimanfaatkan para veteran.
Sembilan unit rumah terbagi dalam enam rumah masing-masing seluas 56 meter persegi. Serta tiga rumah pembina berukuran 70 meter persegi dilengkapi fasilitas umum. Pemanfaatan rumah negara ini tergantung kebijakan pemerintah daerah.
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai mengatakan, pembangunan perumahan negara selesai sesuai dengan target yang ditetapkan. Ia berharap rumah ini dapat menjadi hunian yang nyaman dan asri dengan fasilitas ramah lingkungan yang disediakan.
“Pemerintah Kota Batu berkomitmen untuk terus membangun infrastruktur yang berkualitas dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” imbuh Aries.
Sebelumnya, menjelang tutup tahun 2024 Pemkot Batu mengejar penyelesaian beberapa proyek agar terselesaikan di tahun 2024. Salah satu di antaranya adalah pembangunan rumah negara. Karena tertanggal 12 Desember 2024, proyek tersebut masih terselesaikan 80 persen.
Saat itu dikatakan, Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Disperkim) Kota Batu, Bangun Yulianto bahwa pihaknya saat itu meminta kontraktor pelaksana proyek tersebut agar menyelesaikan pekerjaan di tahun 2024.
“Kontraktor terus kami dorong, agar rampung sesuai kontrak perjanjian. Jika tidak tepat waktu, maka akan dikenakan sanksi atau denda Rp9 juta per hari. Hal itu bisa menjadi beban finansial yang signifikan bagi pelaksana proyek, jika mereka tidak dapat menyelesaikan pekerjaan tepat waktu,” terang Bangun.(der)
