MALANGVOICE– Dokumen hasil pemeriksaan kesehatan tiga bakal pasangan (bapaslon) Pilkada Batu 2024 diserahkan RSUD Karsa Husada kepada KPU Batu, Jum’at (13/9).
Penyerahan dokumen itu merupakan tindak lanjut dari kegiatan pemeriksaan kesehatan yang telah dilakukan pada 29 Agustus hingga 1 September 2024 lalu.
Prosedur tes kesehatan ini menjadi salah satu tahapan persyaratan menjadi peserta di Pilkada Kota Batu 2024. Pada pilkada tahun ini, terbentuk tiga poros koalisi pengusung kandidat kepala daerah. Di antaranya, Nurochman-Heli Suyanto yang diusung Koalisi Wong Mbatu terdiri dari PKB dan Gerindra.
Selanjutnya, pasangan Kris Dayanti-Kresna Dewanata Prosakh (KriDa) dari poros koalisi PDIP-Nasdem Dua figur ini memiliki latar belakang yang sama sebagai politisi di kursi Senayan periode 2019-2024. Pasangan KriDa juga mendapat dukungan dari sembilan partai nonparlemen.
Diantaranya adalah Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hati Nurani (Hanura), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Gerakan Perubahan Indonesia (Garuda), Partai Gelombang Rakyat (Gelora), Partai Buruh, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Umat dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
Sementara itu, Firhando Gumelar (Mas Gum) baru mengumumkan pendampingnya di detik-detik akhir. Ia menunjuk politis PAN yang kini duduk di kursi DPRD Batu, H Rudi sebagai wakilnya. Pasangan Mas Gum-H Rudi (GURU) diusung empat parpol yang tergabung dalam Koalisi SEJUK. Yakni Golkar, PKS, PAN dan Demokrat.
Baca juga:
Pasar Comboran Kebakaran, Api Diduga dari Lantai 2
Antisipasi Laju Inflasi, Pemkot Batu Manfaatkan Lahan Sekolah untuk Menamam Cabai
Dispangtan Sidak Pasar Splendid Antisipasi Jual Beli Hewan Terlarang dan Dilindungi
Pasangan GURU dan KD Jalani Tes Pemeriksaan Kesehatan pada Hari Ketiga
Anggota KPU Divisi Teknis Penyelenggaraan Batu, Thomi Rusy Diantoro, mengatakan bahwa seluruh rangkaian pemeriksaan kesehatan, sejak persiapan, pelaksanaan, hingga penyerahan hasil berjalan dengan baik dan lancar. Ia menegaskan, tidak ada kendala yang menjadi penghambat dalam menuntaskan tahapan tersebut.
“Alhamdulillah, di Kota Batu ini adem ayem dan kita bisa menyelesaikan seluruh rangkaian tahapan pemeriksaan kesehatan dengan lancar,” ujar Thomi (Jum’at, 13/9).
Ia mengucapkan rasa terima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh RS Karsa Husada dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada tiga bapaslon yang akan berkontestasi dalam pilkada. Ia berharap kerja sama yang telah terbangun antara KPU Kota Batu dan RS Karsa Husada bisa terus berlanjut secara produktif.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, keenam orang yang terdiri dari tiga bakal calon wali kota dan tiga bakal calon wali kota dinyatakan sehat jasmani dan rohani serta bebas penyalahgunaan narkotika, sehingga persyaratan administrasi ketiga bapaslon memenuhi syarat (MS).
Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan RS Karsa Husada, dr. Ferdinandus Stevanus Kakiay, Sp.PD. FINASIM mengungkapkan bahwa tugas pemeriksaan kesehatan yang diberikan kepada lembaganya merupakan sebuah kepercayaan luar biasa.
“Kami diberikan kepercayaan terhadap pemeriksaan kesehatan calon kepala daerah di Kota Batu. Ini adalah yang pertama bagi kami,” ungkapnya dalam proses serah terima dokumen.
Ia menegaskan, RS Karsa Husada sebagai fasilitas kesehatan milik pemerintah memiliki tanggung jawab moral sekaligus menjadi contoh dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat, tak terkecuali bagi tiap bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu.
“Tentunya, ini menjadi tantangan bagi kami sebagai RS pemerintah untuk memberikan layanan kesehatan secara optimal,” tegasnya.(der)