MALANGVOICE – Tepat di peringatan Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober, Arema FC menggelar doa bersama di Kandang Singa.
Kegiatan ini diikuti jajaran manajemen dan pemain serta tim pelatih Singo Edan mulai pukul 13.00 hingga sore tadi. Selain doa, juga diadakan khataman alquran dan tahlil bersama.
General Manager Arema FC, Muhammad Yusrinal Fitriandi, mengatakan, tragedi kelam dalam sejarah sepak bola itu tak akan bisa dilupakan. Doa yang dilakukan khusus kepada 135 korban.
“Doa secara khusus kita panjatkan untuk 135 korban Tragedi Kanjuruhan,” tambahnya.
Sebelumnya, dalam laga kontra PSS Sleman di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada (30/9/2023), Arema FC juga menandai 1 tahun Tragedi Kanjuruhan dengan menggunakan pita hitam serta membawa bunga dan mengheningkan cipta jelang kick off untuk mendoakan 135 korban meninggal Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022.(der)