MALANGVOICE – Manajemen Arema FC resmi memecat Eduardo Almedia sebagai pelatih kepala tim Singo Edan.
Keputusan ini diambil setelah evaluasi yang dilakukan manajemen setelah hasil pertandingan di pekan ke-8 Liga 1 2022.
Dalam pertandingan terakhir melawan Barito Putera pada Ahad (4/8) di Stadion Demang Lehman, skuad Singo Edan hanya mampu bermain imbang 1-1.
Baca Juga: Genap Berusia 22 Tahun, Waroeng Steak & Shake Bagikan 22.000 Ice Cream Gratis
“Keputusan ini resmi ditegaskan setelah semua jajaran pimpinan dan manajemen Arema FC bulat mengevaluasi kinerja pelatih kepala,” tegas Manajer Arema FC Ali Rifky dalam perjalanan pulang menuju Malang, Senin (5/9).
Ali Rifky menyampaikan terima kasih atas dedikasi pelatih asal Portugal ini yang mampu menggoreskan sejarah prestasi dalam perjalanan Arema FC di kompetisi tahun lalu juga menjuarai Piala Presiden tahun 2022
“Sebagai pengganti Almeida manajemen menunjuk Coach Kuncoro sebagai caretaker untuk menghandle tim bersama asisten coach yang lain,” ungkapnya
Alasan manajemen mengambil keputusan yakni evaluasi tiap laga terus dilakukan, tentunya baik secara teknis dan psikis dibutuhkan kondisi dan situasi refresh di dalam tim, agar dalam mengarungi kompetisi ini, Al Farizi dkk kembali refresh dan comeback ke kondisi peak performence.
“Refresh ini penting agar tim kembali on the track dijalur target yang dicanangkan manajemen yakni setiap laga adalah final dan raih poin maksimal,” tegasnya.
Manajemen juga sampaikan permohonan maaf kepada banyak pihak jika keputusan yang diambil manajemen merugikan pihak lain dan memohon agar semua pihak dapat menerimanya termasuk soal penunjukan caretaker Arema FC
“Mari Aremania kita dukung langkah refresh di tim yang kita cintai ini. Kita dukung dengan hal yang positif agar Arema FC berprestasi,” pungkasnya.
Saat ini Arema FC berada di posisi 8 klasemen sementara Liga 1 2022 dengan koleksi 11 poin. Jumlah itu berasal dari 3 menang, 2 imbang, dan 3 kali kalah.(der)