MALANGVOICE – Polres Malang hingga saat ini terus mendalami kasus pembakaran seorang perawat Klinik Bunga Husada di Desa Arjowilangun, Kalipare yang terjadi pada Senin (3/5) lalu.
Kapolres Malang AKBP Hendri Umar mengatakan, dalam kasus pembakaran tersebut, Satreskrim Polres Malang selain telah memeriksa empat orang saksi, juga mencari informasi keberadaan CCTV di sekitar lokasi.
“Selain memeriksa empat orang saksi, kami juga mencari keberadaan kamera CCTV di sekitar lokasi,” ucapnya, Rabu (5/5).
Baca Juga: Perawat Korban Pembakaran Dijadikan Saksi Kunci Kejar Identitas Pelaku
Dalam pencarian tersebut, lanjut Hendri, petugas berhasil menemukan video CCTV dimana terlihat pelaku yang datang dan melarikan diri.
“Video CCTV itu kami periksa, kendaraan yang digunakan pelaku, sudah terindetifikasi tapi kami belum bisa memastikan karena plat motornya belum jelas,” jelasnya.
Akan tetapi, tambah Hendri, dirinya mengaku, kasus tersebut akan segera terungkap siapa pelakunya, meski minim informasi.
“Insyaallah, dalam dua tiga hari ini terungkap siapa pelakunya,” tegasnya.
Sebagai informasi, berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, Klinik Bunga Husada atau tempat kejadian perkara dimana Eva Sofiana Wijayanti dibakar orang tak dikenal tersebut saat ini terlihat telah dipagari police line.
Bahkan warga sekitar klinik tersebut nampak menutup diri ketika mengetahui ada orang yang mendekat.(der)