MALANGVOICE – Setelah diinformasikan bahwa mutasi Covid-19 B117 yang pertama kali diketahui di Inggris, kini ditemukan di Indonesia.
Adanya virus jenis baru ini otomatis memerlukan langkah penanganan agar virus tidak menyebar.
Kepala Dinas Kesehatan, Kota Malang, dr Husnul Muarif, mengatakan masih belum bisa memberitahukan gambaran untuk virus B117 yang disebut – sebut lebih menular 40-70 persen daripada Covid-19.
“Karena belum ada keterangan resmi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), jadi kita tunggu saja,” ungkapnya saat diwawancarai awak media melalui telepon WhatsApp, Jumat (5/3).
Saat ini Husnul masih belum bisa memberikan penjelasan secara pasti terkait langkah antisipasi yang diperlukan untuk B117.
“Iya, untuk keterangan secara resminya nanti kita tunggu rilis dari Kementerian Kesehatan,” imbuhnya.
Sebagai Informasi jumlah kasus covid-19 di Kota Malang sejak Kamis (4/3), angka positif 6056, sembuh 5431, dan meninggal 542.(der)
