MALANGVOICE – Pasangan bakal calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Malang, dari jalur perseorangan, Heri Cahyono-Gunadi Handoko tak gentar menghadapi dua Paslon yang diusung dari Partai Politik (Parpol) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2020.
Heri Cahyono alias Sam HC, mengaku dirinya siap bertarung dalam Pilkada Kabupaten Malang yang akan digelar pada 9 Desember 2020 mendatang.
“Saya siap, dan yakin bisa bersaing dengan Paslon petahana (SanDi) dan LaDub,” ungkapnya, saat ditemui disela-sela rapat pleno rekapitulasi dukungan perbaikan, di Gedung DPRD Kabupaten Malang, Selasa (15/9).
Menurut Sam HC, keoptimisan itu muncul dengan suara dukungan yang dikumpulkan Malang Jejeg saat ini yang sudah terdapat ratusan ribu suara dukungan yang sudah dikantongi Malang Jejeg.
“Modal kami juga sudah cukup. Semua Liason Officer sudah bekerja semaksimal mungkin dan akhirnya setelah proses hingga kini terspaat ratusan ribu sudah kami kantongi. Padahal Malang Jejeg ini baru. Dan kami yakin suara dukungan ini akan semakin membesar ketika kampanye nanti,” jelasnya.
Selain karena mengantongi ratusan ribua suara dukungan, Sam HC mengaku mesin politiknya sudah terlampau siap menghadapi Pilbup Malang 2020. “Kan sebelum kampanye saja. Tim kerja sudah kami bentuk. Dan tim kerja ini bisa mengatasi beberapa kendala seperti kasus-kasus sengketa. Jadi untuk dikatakan siap. Kami siap,” tukasnya.
Sebagai informasi, sampai saat ini hasil rekapitulasi verifikasi faktual perbaikan ulang masih berlangsing. Dari hasil sementara terdapat 20.000 lebih suara dukungan Malang Jejeg yang Memenuhi Syarat (MS).
Artinya Malang Jejeg dengan hasil sementara ini lolos dari batas minimal maju di Pilbup Malang 2020 melalui jalan perseorangan.
Seperti diketahui, Malang Jejeg hanya membutuhkan 15 ribu suara dukungan MS.(der)