MALANGVOICE – Usai menjalani pemeriksaan oleh KPK, Wali Kota Malang Sutiaji tampak sumringah, Selasa sore (9/4). Ia mengaku akan menonton laga Final Piala Presiden 2019 yang mempertemukan derby Jatim, Persebaya Surabaya dan Arema FC di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.
“Iya ini mau nonton Arema FC di Surabaya. Ayo ikut,” kata Sutiaji kepada awak media.
Ya, Sutiaji menjalani proses pemeriksaan oleh komisi antirasuah di Mapolres Malang Kota. Sutiaji datang sekitar pukul 11.00 WIB dan baru keluar sekitar pukul 14.00 WIB. Sutiaji menghadiri undangan KPK atas kasus dugaan suap APBD- Perubahan Pemkot Malang tahun anggaran 2015. Menurut informasi yang didapat MVoice, pemeriksaan ini merupakan pengembangan kasus atas ditetapkannya tersangka baru yang menjerat mantan Sekda Kota Malang Cipto Wiyono.
Sutiaji melanjutkan, kehadirannya ke Surabaya juga atas undangan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Turut diundang kepala daerah Malang Raya, Wali Kota Batu Dewanti dan Wakil Bupati Malang Sanusi.
Orang nomor satu di Kota Malang ini berharap laga final ini berlangsung damai. Ia juga meminta suporter fanatik Arema FC yaitu Aremania dan Aremanita menunjukkan sportivitasnya.
“Jadi salam satu jiwa nya bukan hanya di lisan, tapi salam satu jiwa nya untuk Indonesia. Surabaya adalah sahabat kita. Mari kita tunjukkan bahwa Malang bermain fairplay, suporternya juga tunjukkan cinta kedamaian,” urainya.
Sutiaji memprediksi laga final ini bakal berjalan menarik, karena sama-sama membawa nama besar dua tim.
“Arema dinamikanya cukup bagus. Jadi jalannya pertandingan bakal dingin-dingin panas. Saya memprediksi Arema menang 3-1 atas Persebaya Surabaya,” pungkasnya. (Der/Aka)