MALANGVOICE – Menyambut liburan Natal dan pergantian tahun, PT Kereta Api Indonesia (KAI) seriusi soal keamanan. Sebab diprediksi ada lonjakan penumpang sebesar empat persen.
Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro mengatakan, jika pada libur nataru tahun lalu, jumlah penumpang mencapai 5,1 juta, saat ini jika tiket kita terjual semua akan ada 5,3 juta penumpang.
Bertambahnya volume penumpang, sambung Edi, tentunya membuat PT KAI juga memperbanyak jumlah personel pengamanan. Secara nasional, diperkirakan sedikitnya ada 6.000 personel siap mengamankan stasiun selama musim liburan kali ini.
“Selain polisi khusus kereta api, kami juga dibantu pengamanan dari personil TNI/Polri,” jelasnya dalam keterangan tertulis diterima MVoice.
Selain pengamanan, lanjut dia, fasilitas penunjang juga disiapkan, khususnya di stasiun. Dicontohkannya, ruang menyusui, ruang kesehatan, serta ruang bermain untuk anak. Sebab, transportasi kereta api kinu menjadi salah satu primadona masyarakat untuk bepergian di momen libur natal dan tahun baru (nataru).
“Kita juga menambah armada untuk melayani penumpang. Selama armadanya masih cukup, semua penumpang kita angkut. Tetapi yang jelas tidak ada penumpang yang berdiri untuk kereta jarak jauh,” pungkasnya.(Hmz/Aka)