MALANGVOICE – Renovasi atau pembenahan Pasar Klojen tuntas dikerjakan. Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko berkesempatan mengantarkan sejumlah 229 pedagang menampati pasar yang diproyeksikan jadi pasar halal tersebut, Jumat pagi (14/12).
Ya, pria akrab disapa Bung Edi itu mendampingi boyongan pedagang Pasar Klojen dari tempat penampungan sementara ke lokasi pasar yang baru direnovasi atau revitalisasi.
Revitalisasi ini sesuai instruksi Pemerintah Pusat yang mencanangkan perogram revitalisasi 1.000 pasar tradisional di Indonesia. Dana yang dipakai adalah APBN 2018 senilai Rp 3,5 miliar.
Didampingi oleh Kepala Bidang Pengelolaan Pasar Dinas Perdagangan Kota Malang, Eko, Bung Edi juga mengikuti serangkaian tasyakuran dan doa bersama.
Dalam sambutannya, Bung Edi mengatakan bahwa Pasar Klojen merupakan salah satu pasar unggulan Kota Malang yang ke depannya akan dijadikan sebagai pasar halal.
“Dengan adanya Pasar Klojen ini, saya berharap agar kebutuhan masyarakat Kota Malang juga lebih mudah terpenuhi,” ujar Bung Edi.
Bung Edi mengimbau agar para pedagang Pasar Klojen jug turut menjaga kebersihan dan merawat bangunan yang baru direvitalisasi tersebut.
“Kebersihan dan keindahan pasar ini, merupakan tanggung jawab kita bersama, utamanya para pedagang yang berjualan di pasar ini,” sambung dia.
Para pedagang, lanjut dia, diharapkan mampu melayani masyarakat di sekitar wilayah Pasar Klojen, terhitung sejak Senin mendatang (17/12).
“Setelah pasar klojen, berikutnya adalah Pasar Bunul yang akan kami benahi agar lebih nyaman, bersih dan rapi sehingga masyarakat pun dapat berbelanja dengan tenang,” pungkasnya. (Hmz/Ulm)
