MALANGVOICE – Pesona kampung wisata Seribu Topeng di Desaku Menanti, Wonokoyo, Kedung Kandang, memikat hati Pjs Wali Kota Malang, Wahid Wahyudi.
Ia merasa takjub saat berkunjung ke lokasi tersebut ditemani sang istri, Astrid Wahid Wahyudi, Selasa (15/5). Ketua ISSI Jatim tersebut tak ketinggalan menyempatkan diri untuk berswafoto dan berpose pada beberapa titik anjungan wisata desaku menanti binaan Dinas Sosial Kota Malang.
Selain menikmati keasrian Desaku Menanti, Wahid Wahyudi beserta istri menyempatkan untuk bercengkrama dengan segenap warga sekaligus memberikan bantuan jelang Ramadan.
“Sangat asri, elok alamnya dan potensi untuk terus dikembangkan menjadi tujuan wisata sangat besar. Karenanya saya akan kumpulkan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait untuk melakukan kerja keroyokan agar lokasi ini berkembang secara produktif,” ujar Wahid Wahyudi.
Sayangnya, kata Wahid Wahyudi, akses jalan menuju kampung tersebut masih kurang memadai. Sehingga perlu adanya pembenahan agar terus berkembang dan memancing banyak pengunjung.
Sementara itu Kadinsos Kota Malang, Sri Wahyuningsih, sejak dibangun tiga tahun lalu dengan bantuan pendanaan dari Kementerian Sosial, kampung wisata Seribu Topeng Desaku Menanti mendapatkan kunjungan wisatawan rata rata 500 orang per pekan. Hal ini tentu ikut mengubah kehidupan warga yang tercatat sebanyak 35 KK.
“Pekerjaan besar di sini adalah mengubah pola sikap, tindak, perilaku dan pikiran yang biasa di jalanan untuk meminta minta menuju pribadi mandiri, produktif dan bahkan berwawasan wisata. Karena tanpa nilai itu maka upaya menjadikan destinasi wisata akan menghadapi tantangan terjal, “tutup Yuyun, sapaan akrabnya. (Der/Ery)