MALANGVOICE – Berawal dari iseng, Pie Apel Dapur Chantique kini menjadi jajanan yang banyak digemari. Usaha milik Rahayu Ning Tyas (33) ini dimulai sejak Juni 2016, ketika ia menjadi pegawai di salah satu perusahaan swasta.
Keisengannya membuat pie susu untuk rekan kerjanya ternyata mendapat respon positif. Ia langsung kebanjiran pesanan.
“Akhirnya teman-teman di kantor mulai memesan untuk oleh-oleh dan lainnya,” ujar Ayu saat dihubungi MVoice, Selasa (15/5).
Semenjak itu, Ayu memutuskan untuk berhenti dari pekerjaan dan mulai merintis usahanya yang terletak di Jalan Raya Kelampok, Singosari Kabupaten Malang.
“Saya mulai packaging agar kemasan semakin bagus. Itu tahun 2017, dan sudah mempersiapkan izinnya,” imbuhnya.
Selain itu, Ayu juga memasarkan produknya dengan bekerja sama dengan swalayan dan toko oleh-oleh di Malang. Ia pun mengaku ada resep khusus yang sudah disiapkan. “Sejak saat itu penjualan naik 200 persen hingga saat ini,” imbuhnya.
Dari perjalanan bisnisnya, Ayu mengembangkan beberapa produk. Selain pie apel andalan, ada juga brownis apel, dan kue lain berbahan dasar apel. Apel dipilihnya karena sangat identik dengan oleh-oleh Malang dan Batu yang khas.
Hingga saat ini Ayu sudah menitipkan produksinya di 12 toko area Malang Raya. Bahkan dalam satu bulan produksinya bisa mencapai 10 ribu pcs. Dan jika memasuki liburan bisa naik dua kali lipat.
“Omsetnya rata-rata Rp 60-120 juta per bulan,” pungkasnya.(Der/Aka)
