MALANGVOICE – Omah Munir bersama Serikat Buruh Migran Indonesia Jawa Timur, menggelar nonton bareng dan diskusi bertajuk Dispereert Niet di Sekretariat Omah Munir di Jalan Bukit Berbunga, Batu.
Acara diselenggarakan untuk memahamkan masyarakat agar tidak terpengaruh terhadap ajakan bekerja di Belanda. Ini karena antara Indonesia dengan Belanda tidak ada kerja sama tenaga kerja.
Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Jawa Tinur, Jiati, mengatakan Indonesia hanya punya kerja sama ketenagakerjaan dengan Malaysia, Taiwan, dan Hongkong.
“Kalau kerja di Belanda, atau di negara lain misalnya yang tidak ada kerja sama dengan Indonesia, maka itu berbahaya. Kalau ada apa-apa kita terbatas dalam memberikan perlindungan,” ungkap Jiati kepada MVoice.
Jiati yang juga mantan TKW ini menegaskan, bekerja di Belanda tanpa dokumen resmi sangat berisiko. Meskipun iming-iming kemudahan mencari kerja dan gaji tinggi, tetap ada risiko.-