8 Tips Sehat Saat Memasuki Usia 40 Tahun, Perhatikan Nomor 4

Ilustrasi (Istimewa/Intersisinewa)

MALANGVOICE – Banyak yang mengatakan, 40 tahun bagi manusia dianggap sebagai usia produktif dan masa keemasan manusia. Betapa tidak, di usia tersebut manusia dinilai lebih bijak dalam bertindak, bersikap, maupun berpikir.

Anggapan tersebut berbeda dengan pendapat para ahli. Menurut mereka, manusia mulai menginjak usia 40 tahun ke atas akan dihantui banyak penyakit, terutama bagi yang tidak menjaga kesehatan di masa mudanya.

Saat memasuki usia kepala empat, berbagai perubahan kondisi tubuh manusia mengalami perubahan. Banyak risiko penyakit mulai meningkat, karena kondisi tubuh menua dan sistem tubuh mulai rusak.

Bahkan, beberapa orang ketika menginjak usia 40 tahun keatas mulai mengeluh adanya penurunan salah satu fungsi tubuh, seperti kamampuan penglihatan dan tubuh terasa mudah lelah.

Pada usia ini juga, laju metabolik atau pembakaran tubuh juga mulai menurun sehingga berat badan akan mulai sulit dijaga atau diturunkan.

Untuk itu, di situasi pandemi Covid-19 seperti ini, ada delapan tips yang perlu dilakukan agar kesehatan tubuh tetap terjaga meski menginjak usia 40 tahun, seperti dilansir laman care2.

1. Meningkatkan asupan kalsium

Kalsium sangat penting untuk tulang yang kuat, karena kepadatan tulang menurun seiring bertambahnya usia.

Setidaknya, konsumsi 1.000 mg – 1.200 mg kalsium setiap hari, agar dapat membantu menjaga tulang tetap kuat, dan menurunkan resiko osteoporosis dan patah tulang.

Selain itu, tingkatkan asupan sumber kalsium nabati, dan ingatlah untuk mendapatkan cukup vitamin D.

2. Meningkatkan massa otot.

Usia 40 tahun, seseorang mulai kehilangan massa otot. Untuk itu, lakukanlah latihan kekuatan secara konsisten agar dapat meningkatkan massa otot.

3. Jangan menggunakan suplemen tanpa konsultasi dengan dokter.

Beberapa orang sering menggunakan suplemen untuk meningkatkan dan mengatasi semua masalah kesehatan. Jangan mencoba mengobati setiap masalah kesehatan dengan suplemen.

Lakukan tes darah untuk menghilangkan dugaan dan temukan suplemen mana yang benar-benar dibutuhkan tubuh Anda setelah berkonsultasi dengan dokter Anda.

4. Mengatur kadar gula darah.

Kadar gula darah tinggi atau rendah bisa menyebabkan resistensi insulin, kelelahan dan sakit kepala.

Untuk mengatur kadar gula darah, hindari karbohidrat olahan.

5. Antioksidan

Kemungkinan Anda sudah tahu bahwa antioksidan itu penting. Mereka membantu melawan radikal bebas, yang mempercepat penuaan dan kerusakan sel.

Makanan kaya antioksidan juga membantu melawan peradangan. Sayuran, buah dan rempah merupakan sumber antioksidan yang baik.

6. Makan cukup serat.

Asupan serat yang cukup akan meningkatkan pergerakan usus, dan menurunkan kadar kolesterol, serta menyeimbangkan kadar gula darah.

Untuk wanita di atas usia 40 tahun harus mengonsumsi serat 25 gram sehari, sedangkan pria berusia antara 40 tahun dan 50 tahun harus mengonsumsi serat sebanyak 38 gram sehari.

7. Jangan mengabaikan masalah tiroid

Di usia menginjak angka empat, manusia akan lebih rentan terhadap masalah tiroid. Jangan abaikan gejala umum kelainan tiroid seperti kelelahan, kenaikan berat badan mendadak, kulit kering dan sebagainya.

8. Peregangan secara teratur

Kebanyakan orang berusia di atas 40 tahun memiliki otot dan sendi yang kaku. Peregangan bisa membantu melonggarkan otot dan menghilangkan rasa sakit.(end)