MALANGVOICE – Dari hasil penyampaian DPRD Kota Malang terkait Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) kerja Wali Kota Malang Tahun 2020, terdapat 8 Indeks sasaran yang dianggap belum mencapai target.
Pertama Indeks Pendidikan, Presentase Pertumbuhan Ekonomi Kreatif, Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLHD), presentase penurunan PMKS, Indeks pembangunan masyarakat dan Gender, Kualitas sistem kelembagaan yang efektif, dan indeks profesionalitas ASN dan Indeks Kematangan SPBE.
Menanggapi itu, Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan tidak tercapainya target dibeberapa indeks tersebut karena berada di masa pandemi covid-19.
“Memang tidak capai karena kita semuanya posisi pertumbuhan ekonomi kita secara nasional, sama seperti gubernur maupun presiden, indeks yang disampaikan memang tidak tercapai sesuai dengan yang seharusnya,” ujarnya saat diwawancarai awak media.
Terkait upaya yang bakal dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang untuk mencapai 8 indeks itu dikatakan tetap sesuai dengan jalur. Sutiaji, menunjukan salah satu capaian yaitu tentang lelang kinerja yang diterjemahkan melalui RKPD.
Dari situ, dirinya bakal terus menguatkan indeks sasaran strategis yang belum tercapai.
“Insyallah akan terus menerus kita kuatkan sore ini pak sekda (Sekertaris Daerah) harus rapat ke pusat, karena rencana ada penghargaan,” tuturnya, Kamis (22/4).
Lalu, Sutiaji menambahkan bahwa Pemkot Malang akan kembali mendapatkan penghargaan berkaitan dengan indeks reformasi birokrasi di urutan ketiga.(der)