MALANGVOICE – Dalam Persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), sekitar 450 atlet dan 150 pengurus yang tergabung di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Malang diusulkan untuk mengikuti tahapan vaksinasi covid-19.
Hal ini dilakukan guna meningkatkan ketahanan tubuh para atlet yang terbagi dalam 48 cabang olahraga di bawah naungan KONI Kota Malang.
“Atletnya sekitar 450 yang kita ajukan dari seluruh Cabor. Untuk pengurus sebagian karena kalau semua terlalu banyak. Kami dari KONI mendampingi, membantu dan mempersiapkan kebutuhan mereka (Atlet),” ujar Ketua KONI Kota Malang, Eddy Wahyono, Ahad (18/4).
Namun, untuk kepastian berapa total yang akan divaksin dan kapan dilaksanakannya, menunggu keputusan dari pihak Dinas Kesehatan Kota Malang. Sebab dari daftar yang telah diajukan KONI nanti akan dilakukan seleksi sesuai dengan kriteria yang ditetapkan.
“Kita mendaftarkan, ketentuannya nanti dari dinas kesehatan. Karena untuk penerima vaksin ada anak-anak yang masih kecil, seperti atlet catur, atlet senam. Saya setorkan semua,” terangnya.
Lebih lanjut, karena saat ini masih berada di masa pandemi covid-19, untuk pelatihan para atlet disarankan untuk melakukan training from home, sesuai imbauan dari KONI Jawa Timur (Jatim) dan Pusat.
“Tapi beberapa Cabor kan tidak memungkinkan untuk melakukan itu, seperti renang ataupun balap sepeda. Sehingga ketika berlatihnya di tempat latihan, saya menekankan untuk selalu menjaga prokes,” tuturnya.
Edy berharap agar vaksinasi bagi para atlet KONI Kota Malang ini nantinya bisa segera dilakukan, sebagai penunjang peningkatan imun.
“Mudah-mudahan dengan divaksin adik-adik semakin tangguh. Tetapi bukan berarti mereka bebas virus. Karena ada kejadian meski sudah divaksin tetap bisa terpapar. Berarti harus tetap dijaga protokol kesehatannya,” tandasnya.(der)