45 Personel Polres Batu Dibekali Pelatihan Jelang Pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2025

MALANGVOICE– Operasi Keselamatan Semeru 2025 akan diselenggarakan selama 10 hari mulai 10-23 Februari mendatang. Kegiatan ini dalam rangka cipkon kamseltibcarlantas menjelang datangnya bulan Ramadan di wilayah hukum Polres Batu.

Sebanyak 45 personel Polres Batu mendapatkan pelatihan pra Operasi Keselamatan Semeru 2025 bertema “Tertib Berlalu Lintas Guna Terwujudnya Asta Cita”. Pelatihan tersebut sebagai langkah awal persiapan pelaksanaan operasi kepatuhan dan kesadaran berlalu lintas. Kegiatan pelatihan dipimpin Kabag Ops Polres Batu, Kompol Anton Widodo, Jumat (7/2).

Kompol Anton mengatakan, operasi ini mengedepankan tindakan preemtif dan preventif guna meningkatkan kesadaran serta kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas. Selama pelaksanaannya, Polres Batu akan bekerja sama dengan instansi terkait untuk menggelar operasi kepolisian kewilayahan dengan sandi “Keselamatan Semeru 2025”.

Polres Batu Buru Pelaku Eksibisionis di Taman Wilis kepada Seorang Pelajar

“Diharapkan, pendekatan ini dapat meningkatkan simpati masyarakat terhadap kepolisian dalam upaya menciptakan ketertiban lalu lintas menjelang Ramadan dan Idulfitri,” ujar Anton.

Ia mengatakan, petugas akan menindak sejumlah pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal. Adapun pelanggaran yang menjadi fokus utama dalam operasi ini meliputi, berboncengan lebih dari satu orang, melebihi batas kecepatan, pengendara di bawah umur, tidak menggunakan helm bagi pengendara roda dua.

Berikutnya, pengemudi roda empat yang tidak mengenakan sabuk pengaman, penggunaan ponsel saat berkendara, berkendara dalam pengaruh alkohol, melawan arus lalu lintas, kendaraan dengan knalpot tidak sesuai spesifikasi dan menerobos lampu merah.

Tilang Elektronik dan manual akan diterapkan untuk menegakkan disiplin lalu lintas. Satlantas Polres Batu akan mengoptimalkan penggunaan tilang elektronik (ETLE) baik statis maupun mobile. Selain itu, petugas juga akan menerapkan metode hunting system serta tilang manual bagi pelanggar yang berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal.

Polres Batu mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam mendukung kelancaran operasi ini dengan selalu mematuhi aturan lalu lintas dan menjadi pelopor keselamatan di jalan raya. Dengan kerja sama yang baik antara pihak kepolisian dan masyarakat, diharapkan suasana lalu lintas yang aman dan kondusif dapat tercipta menjelang bulan suci Ramadhan dan seterusnya.

Anton, menegaskan bahwa operasi ini bertujuan untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, menurunkan angka kecelakaan, menurunkan pelanggaran lalu lintas yang berdampak pada fatalitas laka lantas, serta menciptakan kondisi lalu lintas yang aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan.

“Kami berharap dengan adanya Operasi Keselamatan Semeru 2025, kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas semakin meningkat, angka kecelakaan dapat ditekan, dan keselamatan di jalan raya dapat terwujud. Mari bersama-sama mendukung operasi ini demi ketertiban dan keselamatan kita semua,” ujar Anton.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait