25 Karya Monumental 16 Arsitek Malang Terekam dalam Buku

MALANGVOICE – Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Malang menerbitkan buku berisi 25 karya monumental dari 16 arsitek. Ketua IAI Malang Sahirwan mengatakan, buku ini merupakan refleksi terhadap perjalanan panjang IAI Malang selama 25 tahun.

”Meskipun buku ini tidak bisa menjadi refleksi utuh, tapi dengan buku ini kami ingin merekam karya arsitek IAI Malang selama 25 tahun,” ucap Sahirwan, di sela launching buku berjudul 25 Karya Arsitek IAI Malang di The 101 Hotel OJ, Kota Malang, Sabtu (7/4).

Karya para arsitek yang dibukukan ini meliputi beragam jenis arsitektur. Tak hanya rumah tinggal, namun ada pula gedung pertemuan, taman rekresi, villa, rumah makan, rumah ibadah, dan lain-lain.

Keseriusan menerbitkan buku ini juga tercermin dalam desain sampul yang unik. Selain itu, buku dengan tebal 240 halaman ini seolah benar-benar merekam karya monumental sejumlah arsitek.

Dalam penyusunan buku ini, IAI Malang membentuk tim yang solid. Yakni Sahirwan sebagai penangungjawab, Muhammad Chottob W sebagai editor plus fotografer, Probo Hindarto sebagai penulis, Josaf Sayoko sebagai pengarah desain dan artistik, serta Silrly Intan Sayekti sebagai sekretariat.

Penerbitan buku tersebut telah melalui proses kurasi panjang dan melelahkan. Betapa tidak, mulanya terdapat 45 karya yang masuk ke panitia. Namun, satu di antaranya memilih mundur lantaran lokasi karya di Brunei Darussalam.

Dengan begitu, tersisa 44 karya lantas di seleksi menjadi 25 karya. Angka tersebut menyesuaikan dengan usia IAI Malang pada tahun ini. Jumlah yang terpilih tersebut merupakan karya dari 16 arsitek.

Proses kurasinya melibatkan dosen senior Institute Teknologi Surabaya (ITS) Prof Josef Prijotomo dan ketua IAI Jawa Timur Hari Sunarko.”Kami libatkan orang luar, agar kurasi benar-benar professional, untu 19 karya yang tidak terpilih, tetap kami masukan di buku ini, sebagai wujud apresiasi, bentuknya merupakan karya partisipan,” imbuhnya. (Coi/Ery)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait