Warga Ampelgading Ditemukan Tidak Bernyawa Usai Jalani Perawatan di Puskesmas

Petugas saat evakuasi korban. (Istimewa)

MALANGVOICE – Warga Dusun Krajan, Tirtomarto, Ampelgading digegerkan adanya sosok mayat yang tergeletak di jalan setapak area kebun Desa setempat, Selasa (7/7) sekitar pukul 08.15 WIB.

Kapolsek Ampelgading, AKP Bambang Wahyu Jatmiko mengatakan korban yang diketahui bernama Santoso (51) warga Dusun Sumbersewu, Desa Tirtomoyo, Ampelgading tersebut ditemukan pertama kali oleh masyarakat yang kebetulan melewati jalan setapak tersebut.

“Begitu mendapat laporan dari masyarakat tentang penemuan mayat, kami langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan sudah diperiksa tim kesehatan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” ucapnya.

Menurut Bambang, korban yang sehari-hari bekerja sebagai sopir itu, sebelum ditemukan meninggal dunia terlebih dahulu dirawat di Puskesmas Ampelgading, dan menjalani perawatan mulai Rabu (1/7) sampai Senin (6/7) kemarin.

“Korban ini sempat di rawat inap di Puskesmas Ampelgading selama 5 hari. Tadi pagi oleh petugas medis Puskemas korban diperbolehkan pulang, dan korban menunggu keluarga untuk mengambil kendaraan akan tetapi tidak kunjung datang,” jelasnya.

Karena lama menunggu jemputan tidak kunjung datang, Santoso akhirnya memilih pulang dengan jalan kaki, lantaran jarak dari Puskesmas ke rumah korban sekitar satu kilometer.

“Diduga karena jalan licin, dan memang hujan, diperkirakan korban jatuh terpeleset hingga meninggal dunia. jenazah korban langsung dievakuasi ke rumah duka. Pihak keluarga menolak dilakukan otopsi terhadap jenazah Santoso tersebut,” pungkasnya.(der)