MALANGVOICE – Polisi tidak hanya dituntut memberikan rasa aman kepada masyarakat. Korps seragam cokelat tersebut juga wajib menjaga keselamatan personel masing-masing.
Salah satunya dengan mewajibkan memiliki skill pertahanan, yakni Bela diri Polri. Pagi tadi (23/5) sejumlah 60 personel Polres Batu, mulai pangkat bintara dan perwira, mengikuti ujian Bela diri Polri.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Batu AKBP Leonardus Simarmata memimpin langsung jalannya ujian.
“Ujian ini menindaklanjuti surat telegram Kapolda Jatim tentang setiap anggota Polri harus memiliki kemampuan bela diri Polri yang handal,” kata pria akrab disapa Leo ini kepada MVoice beberapa saat lalu.
Tujuannya, lanjut Leo, guna membentuk Insan Polri yang selalu siap siaga dan memiliki rasa percaya diri dalam melaksanakan tugas. Khususnya apabila dihadapkan dengan berbagai bentuk kekerasan dan mengurangi resiko pelanggaran hak asasi manusia dengan tidak menggunakan senjata api.
“Ujian Beladiri Polri ini dilaksanakan setelah beberapa hari anggota Polres Batu digembleng oleh tim pelatih dari Polres Batu,” sambung Leo
Alumnus Akpol 1997 ini menambahkan, dengan adanya pelatihan rutin beladiri Polri, anggotanya mempunyai kemampuan lebih dalam bidang bela diri Polri sehingga bisa maksimal dalam rangka melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. “Serta dalam menegakkan hukum dan memelihara kamtibmas,” tukasnya.
Perlu diketahui, Bela diri Polri lebih menekankan pertahanan tanpa mengandalkan senjata api. Bela diri polri dinilai sangatlah penting, karena melihat situasi dilapangan dalam pelaksanakan tugas kepolisian sangat dekat dengan hal-hal yang membahayakan diri anggota.
Karena itu, setiap anggota harus dibekali kemampuan bela diri untuk melindungi dirinya maupun orang lain guna menghindari adanya korban.
Materi Latihan Bela Diri Polri : diantaranya, Jatuhan, Lemparan, Pukulan, Tangkisan, Tendangan, Pegangan tangan, Membawa tahanan, Beladiri tangan kosong, Melepas pegangan tangan, Melepas pegangan baju, Melepas cekikan, Melepas sekapan, Menghindari pukulan, Menghindari tendangan, Melawan serangan tongkat / golok / parang / pisau / clurit dan todongan pistol.